Akankah Ada SHŌGUN Season 2? Hiroyuki Sanada Sudah Teken Kontrak Lho

toranaga di episode final shogun

Pertanyaan tentang apakah akan ada Shogun season 2 mendapat sedikit titik terang seiring Hiroyuki Sanada menandatangani kontrak dengan FX untuk kelanjutan perannya sebagai Yoshii Toranaga.

Shogun memang meraih kesuksesan. Serial ini berhasil meraih 9 juta orang penonton secara global di layanan streaming Hulu, Disney+, dan Star+ dalam waktu 6 hari pertama penayangannya. Shogun pun menjadi serial nomor satu di layanan streaming itu untuk kategori hiburan umum (bukan termasuk dalam franchise Disney, Marvel, Star Wars, Pixar, National Geographic).

Berdasar sumber dari Deadline dan Hollywood Reporter, Hiroyuki Sanada sudah menandatangani kontrak untuk kembali sebagai Yoshii Toranaga di Shogun season 2 jika FX berhasil menangani berbagai hal teknis dan secara resmi memberi lampu hijau untuk proyek tersebut.

Lalu, Variety mengatakan bahwa sumber mereka menyebut Cosmo Jarvis juga akan kembali sebagai John Blackthorne juga season 2 memang terwujud.

Tantangan Shogun Season 2

Spekulasi soal kemungkinan serial Shogun season 2 memanas seiring pendaftaran untuk penghargaan Emmy pada tanggal 9 Mei. Belum diketahui apakah FX memasukkan Shogun sebagai Mini Seri atau sebagai Serial Drama.

Shogun memang aslinya merupakan sebuah mini seri sepanjang 10 episode yang diangkat dari novel berjudul sama karangan James Clavell, berdasar karakter dan kejadian di sejarah. Serial ini juga merupakan remake dari mini seri berjudul sama yang ditayangkan pada tahun 1980.

Serial yang dibintangi Hiroyuki Sanada dan Anna Sawai ini sudah mencakup cerita yang ada di novel itu, dan ditutup dengan episode final yang epik. Dengan begitu, jika memang ada Shogun season 2, maka kisahnya sudah merupakan cerita baru.

Dalam sebuah wawancara dengan Hollywood Reporter setelah episode final tayang, Justin Marks bersama Rachel Kondo, yang membuat serial Shogun, memberi komentarnya.

“Saya pikir jika kita mempunyai sebuah cerita, jika kita dapat menemukan sebuah cerita, kita akan terbuka terhadapnya. Namun menurut saya tidak ada orang yang ingin bermain ski tanpa peta jalan dan segalanya. Dan ini juga tentang apakah orang menginginkannya lebih banyak? Tapi ini juga tentang, bahkan bukan melebihi bukunya, tapi, bagaimana kamu bisa menyamai alur yang dibuat Clavell? Dan saya tidak tahu apakah itu mungkin. Saya tidak tahu apakah Clavell juga bisa melakukannya. Mungkin itu sebabnya dia beralih ke buku lain juga, bukan? Dia tahu apa yang telah dia lakukan. Ya, itu sulit.”

Selain dari segi cerita, Shogun merupakan sebuah serial yang mahal — bahkan termahal bagi FX — dan menghabiskan banyak waktu dalam proses produksinya. FX mengumumkan serial ini pertama kali pada bulan Agustus 2018. Proses produksinya mencapai waktu 6 tahun.

Dalam hal meneruskan serial Shogun yang mahal dan memakan waktu ini, CEO FX John Landgraf memberi komentar pada bulan Februari menjelang serial ini tayang.

“Itu tergantung seberapa suksesnya dan apakah ada minat untuk itu. Pada akhirnya, penontonlah yang memutuskan apakah itu sesuatu yang mereka inginkan. Saya berharap jika kami mampu melakukan hal seperti itu, maka hal itu tidak akan memakan waktu 11 tahun. Jadi tidak, saya tidak bisa membayangkan menghabiskan 11 tahun lagi mengerjakan sesuatu yang lain, tapi bekerja keras untuk sesuatu dengan benar dan membuatnya besar dan detail serta sangat mendalam dalam hal karakter dan kondisi manusianya, selama ada selera pemirsa untuk hal itu, saya pikir ada kemungkinan untuk melakukan pekerjaan seperti itu.”

Menunggu Lampu Hijau

Sejauh ini memang belum diketahui apakah Shogun season 2 akan terwujud atau tidak. Namun, penandatanganan kontrak oleh Hiroyuki Sanada sebagai pemeran Yoshii Toranaga bisa terlihat sebagai sebuah indikasi. Paling tidak FX berjaga-jaga terhadap kemungkinan itu.

Tentu, mengingat proses produksi yang detil dan memakan waktu lama, para penonton bisa menduga bahwa kalau memang season 2 terwujud, kehadirannya tidak akan dalam waktu dekat ini.

Serial Shogun bisa kamu tonton di layanan streaming Disney+.

Penulis

Kalau menurutmu bagaimana?