Galactus adalah salah satu karakter paling ikonik dan paling kuat dalam dunia Marvel. Dikenal sebagai pemakan dunia, ia telah menjadi ancaman besar bagi banyak superhero dan planet di seluruh kosmos. Namun, apa yang membuatnya dianggap sebagai salah satu musuh terbesar di Marvel?
Di sini kami mengupas asal usul, kekuatan, peran, dan motivasi di balik tindakan Galactus, serta mengapa dia begitu mengerikan dan menonjol di antara penjahat-penjahat lain dalam dunia Marvel.
Yang Perlu Diketahui Tentang Galactus
Asal Usul Galactus

Tokoh Galactus diciptakan oleh Stan Lee dan Jack Kirby pada tahun 1966, 5 tahun setelah mereka merilis seri komik superhero Fantastic Four yang sukses. Ia muncul di tiga komik Fantastic Four yang kemudian disebut oleh fans sebagai “Trilogi Galactus”.
Galactus aslinya adalah ilmuwan penjelajah ruang angkasa dari planet Taa bernama Galan, yang hidup di alam semesta lain sebelum “Big Bang” terjadi. Ketika alam semesta itu hancur, Galan berhasil selamat dengan memasuki singularitas kosmik dan muncul kembali sebagai Galactus bersama alam semesta baru.
Proses transformasi itu tidak hanya mengubah fisiknya tetapi juga memberinya kekuatan kosmik yang luar biasa. Begitu besar kekuatannya, sampai ia harus memakan planet-planet untuk mempertahankan eksistensi dan kekuatannya. Tanpa konsumsi energi dari planet, ia akan melemah dan akhirnya mati. Hal ini membuat Galactus menjadi ancaman konstan bagi berbagai planet dan peradaban di seluruh alam semesta.
Dalam banyak cerita komik Marvel, latar belakang ini memberikan konteks yang mendalam tentang mengapa tokoh villain melakukan tindakan-tindakan yang tampak kejam.
Kekuatan Galactus

Sebagai salah satu entitas pertama dan tertua di alam semesta yang mengalami singularitas kosmik, Galactus sering disebut sebagai “perwujudan fisik dan metamorfosis kosmos”. Ia memiliki kekuatan yang hampir tak terbatas, dapat mengendalikan dan menyerap energi kosmik dalam jumlah besar, juga memiliki kekuatan untuk menciptakan dan menghancurkan materi, memanipulasi realita.
Kemampuannya tidak hanya terbatas pada kekuatan fisik. Dia juga memiliki kecerdasan yang sangat tinggi, pengetahuan kosmik yang luas, dan kemampuan untuk memahami juga mengendalikan teknologi yang sangat maju.
Dalam mencari planet yang bisa dimangsa, Galactus menunjuk “Herald”, makhluk-makhluk yang ia beri porsi kekuatannya sebagai pengganti “jiwa” mereka. Tiap Herald ini kemudian beradaptasi dengan kekuatan kosmik itu dan bisa menggunakannya, misalnya berupa pancaran energi.
Salah satu Herald Galactus yang paling terkenal adalah Silver Surfer, yang juga sering muncul di dalam komik Marvel, yang sebelumnya dikenal bernama Norrin Radd dari planet Zenn-La. Silver Surfer juga sudah muncul di dalam film layar lebar Fantastic Four: Rise of the Silver Surfer (2007). Versi perempuannya, Shalla Bal, muncul di film The Fantastic Four: First Steps (2025).
Motivasi & Karakteristik

Motivasi di balik tindakan Galactus seringkali menjadi subyek diskusi dan spekulasi. Meskipun ia sering dianggap sebagai villain, tindakan yang ia lakukan sebenarnya didasarkan pada kebutuhan biologis untuk bertahan hidup.
Ia tidak memakan planet karena kejahatan atau kebencian, tetapi karena ia harus melakukannya untuk bertahan hidup. Ini menempatkannya dalam posisi yang unik di antara penjahat-penjahat lain di Marvel Universe.
Berdasar hal itu, karakteristiknya juga tidak bisa dikatakan benar-benar jahat. Bagaimanapun ia beroperasi lebih berdasarkan kebutuhan dan keseimbangan kosmik. Ia juga bukan makhluk yang sepenuhnya kejam, tapi lebih pada kekuatan alam yang susah dibendung.
Ini membuatnya menjadi karakter yang kompleks dan menarik untuk dijelajahi dalam berbagai cerita. Dalam beberapa cerita, sang pemakan planet ini bahkan digambarkan sebagai entitas yang memegang peran penting dalam menjaga keseimbangan alam semesta, meskipun caranya sangat merusak.
Karakteristiknya juga sempat mengalami beberapa perubahan. Misalnya, dalam komik Fantastic Four Vol 6 #45, Galactus yang sebelumnya tewas di tangan Thor bangkit lagi, namun kini memakan pengetahuan, bukannya planet.
Konflik dengan Para Superhero

Galactus telah berhadapan dengan banyak superhero selama bertahun-tahun. Beberapa pertarungan yang paling epik di dunia Marvel sering melibatkannya dan pahlawan super seperti Fantastic Four, Avengers, dan X-Men.
Konflik dengan para superhero tentu saja merupakan hasil dari rasa lapar makhluk kosmik terhadap planet-planet, termasuk bumi. Biasanya ia berhasil dicegah oleh para superhero sebelum melakukan tindakan tersebut. Misalnya ketika Fantastic Four menggunakan Ultimate Nullifier, senjata yang mampu menghancurkan apapun, termasuk Galactus. Tapi tidak jarang juga ia berhasil melakukan tindakan mengerikan itu.
Walau begitu, ada kalanya Galactus juga berada dalam pihak yang sama dengan para superhero. Contohnya dalam saga Infinity Gauntlet, ia membantu para superhero menghadapi Thanos yang mengancam alam semesta. Artinya, meskipun ia merupakan ancaman besar, ia bisa bersatu dengan para jagoan saat menghadapi ancaman yang lebih besar lagi (dalam skala kosmik).
Sebagai makhluk kosmik, konfliknya dengan para superhero seringkali melibatkan makhluk kosmik lain, seperti: Ego, Death, Eternity, Beyonder, Abraxas, dan lain-lain.
Muncul Di Berbagai Media

Selain muncul di komik, karakter villain berbahaya ini juga sudah muncul di berbagai media hiburan lain, mulai dari film layar lebar, serial animasi, sampai video game.
Galactus sudah muncul di serial animasi sejak tahun 1967 saat pertama kali hadir di salah satu episode serial Fantastic Four sampai yang terbaru di tahun 2013 di episode serial Avengers Assemble. Sedangkan di video game, ia sudah muncul di berbagai game dari Marvel, termasuk crossover Marvel vs Capcom 3 dan game Fortnite Battle Royale season 4 chapter 2.
Sedangkan di film, Galactus muncul pertama kali dalam versi yang sedikit dimodifikasi (tidak terlihat wujudnya dengan jelas) di film Fantastic Four: Rise of the Silver Surfer (2007). Ia nantinya juga akan muncul di film The Fantastic Four: First Steps (2025) dan diperankan oleh Ralph Ineson.
Salah Satu Villain Paling Ikonik di Marvel
Dari asal usul, kekuatan, sampai konfliknya dengan para superhero, sudah jelas kalau Galactus memang layak menjadi salah satu musuh terkuat dan paling ikonik di dunia Marvel. Bagaimanapun ia adalah sesosok entitas kosmik yang memangsa planet. Siapa yang tidak ketar-ketir dengan kenyataan itu?
Di samping itu, ia juga kerap muncul sebagai musuh dari salah satu kelompok superhero Marvel yang paling terkenal, Fantastic Four, selain Doctor Doom. Tentu saja, dengan sosoknya yang ikonik dan hubungannya dengan kelompok ini dengan cepat mendongkrak kepopulerannya.
Paling tidak, kita tetap melihat usaha Marvel untuk mengangkatnya kembali di film The Fantastic Four: First Steps, setelah sebelumnya tampil kurang menarik di Rise of the Silver Surfer . Jadi, mari kita tunggu kemunculannya di film tersebut.