Rilisnya Player Unknown’s Battlegrounds (PUBG) di Xbox One mungkin jauh dari kesempurnaan teknis, namun serangkaian bug performa nggak pernah menahan permainan Battle Royale yang sangat populer sebelumnya.
Masuk ke 2018, Video games ini nggak menunjukkan tanda-tanda melambat, bahkan PUBG baru saja merilis sebuah peta baru dan meninggalkan early access di PC, dan terus mendominasi Steam dengan marjin yang nggak masuk akal, baru-baru ini mencapai 3 juta pemain!
Nggak heran sih, pengembang PUBG Corp ingin memperluas jangkauan. Di ruang konsol, PUBG saat ini eksklusif untuk Xbox One, mendapatkan keuntungan besar untuk konsol Microsoft dalam setahun tanpa banyak eksklusif yang menonjol. Sebuah wawancara baru-baru ini dengan CEO PUBG Corp. Chang Han Kim dari publikasi Korea Selatan Inven tampaknya menunjuk pada rilis PlayStation 4 sebagai tujuan akhirnya, meskipun pernyataan samar-samar dan tidak ada pembahasan mengenai waktu kemungkinan berarti bahwa kesepakatan eksklusif Xbox akan berlanjut di masa mendatang.

PS4 bukan satu-satunya platform yang sedang dibicarakan Kim. Pengembang juga bekerja pada sebuah versi untuk perangkat mobile untuk pasar China, meskipun harus membuat permainan sejajar dengan “nilai inti sosialis” bekerjasama dengan mitra penerbitan Tencent di Tiongkok. Dalam wawancara yang sama, Kim juga berbicara tentang memperluas PUBG ke dalam kerajaan multimedia yang mencakup animasi, eSports, movies dan lainnya. PUBG Corp. bukanlah pengembang pertama dengan inovasi kreatif yang berusaha memutar game ke peluang lain, contohnya adalah Rovio dan Supercell yang telah sukses di masa lalu.
Tahun 2017 merupakan tahun yang besar bagi PUBG. Awalnya ada argumen bahwa fans akan cepat bosan dan mencari video games baru karena banyaknya bug dan keterbatasan gameplay, tapi nyatanya prediksi tahun 2018 PUBG akan merajai beberapa media karena impactnya yang sangat besar.
[zombify_post]