Serial Yu Yu Hakusho Live Action Menantang Ekspektasi Fans

Terburu-buru tapi cukup memuaskan

Serial Yu Yu Hakusho Live Action Netflix

Serial Yu Yu Hakusho live action yang tayang di Netflix punya tantangan besar di depan mata. Ia dirilis pada bulan Desember 2023, beberapa bulan setelah serial One Piece live action tayang. Seperti yang kita tahu, serial One Piece versi live action ini sukses berat.

Jadi, sadar atau tidak, beban yang ditanggung Yu Yu Hakusho tidaklah kecil. Jangankan melampaui One Piece, bisa memenuhi harapan fans saja juga sudah bagus. Apalagi serial ini juga memiliki genre action fantasy dan ceritanya berhubungan dengan dunia Yokai yang membutuhkan efek visual yang meyakinkan.

Jadi cukup menarik melihat bagaimana serial Yu Yu Hakusho live action ini di posisi seperti itu.

Sinopsis Serial Yu Yu Hakusho Live Action

Yu Yu Hakusho bercerita soal seorang berandalan, Urameshi Yusuke, yang mati karena menyelamatkan seorang anak kecil yang mau ditabrak mobil akibat Yokai yang merasuki si supir. Jiwanya kemudian di bawa ke dunia arwah oleh Botan untuk bertemu dengan Koenma, yang bertugas menentukan apakah jiwa manusia masuk surga atau neraka.

yusuke dan botan dari yu yu hakusho live action di netflix

Karena kematiannya tidak diduga, Yusuke ditawarkan untuk menjalani kesempatan kedua. Hidup kembali sebagai detektif spiritual untuk memburu Yokai yang masuk ke bumi. Walau awalnya menolak, Yusuke menerima tawaran itu. Ia pun segera menghadapi masalah besar dan harus berlatih untuk menanggulanginya.

Ceritanya Terburu-buru

Yu Yu Hakusho live action di Netflix ini berusaha merangkum cerita sepanjang sekitar 50 chapter manga atau sekitar 25 episode anime, ke dalam sebuah serial sepanjang 5 episode. Walau masing-masing episode berdurasi sekitar 44-55 menit, hal itu tetap sulit dilakukan dengan baik.

Mungkin mereka yang tidak mengikuti manga atau animenya ada yang tidak terlalu merasakan hal tersebut. Tapi ada cukup banyak bagian cerita yang terasa dipercepat. Hasilnya, kemunculan beberapa karakter terasa hanya sebagai tempelan saja, tanpa latar belakang atau esensi yang kuat.

Untungnya, secara umum jalan ceritanya masih bisa kita ikuti dengan cukup baik. Konteks yang ada masih cukup menyambung satu dengan lain. Dengan begitu, masih bisa kita tonton tanpa terlalu banyak mengernyitkan dahi karena tidak paham jalan cerita sebenarnya.

Kuwabara Mencuri Perhatian

Yah, konsekuensi cerita yang dipersingkat itu memang perkembangan karakter yang kurang mantap. Bahkan untuk Yusuke sekalipun, yang rasanya kurang memberik ikatan emosional pada penonton. Padahal ia adalah sang tokoh utama.

Secara umum, Yu Yu Hakusho live action ini kelihatannya memang lebih memfokuskan beberapa perkembangan karakter saja. Selain Yusuke, nampaknya — paling tidak menurut pengamatan kami — Kuwabara, Kurama, Hiei, dan Toguro mendapat porsi lebih banyak dari karakter lainnya.

Dari beberapa karakter itu, Kuwabara boleh dibilang paling menonjol dan punya perkembangan karakter yang bagus. Ia terlihat sebagai berandalan berkemauan keras dengan ambisi sebagai rival Yusuke.

Kemauannya itu membawanya berhasil mendapat kekuatan spiritual dan memanifestasikannya dengan baik. Bahkan, proses perkembangannya meraih dan memanfaatkan kekuatan itu terlihat lebih baik dari yang terlihat pada Yusuke.

Di serial Yu Yu Hakusho live action ini, Kuwabara memang diplotkan sebagai jokernya. Sosok yang konyol, menghibur, tapi jadi tokoh pendukung yang memainkan peran penting. Adegan waktu ia menolong Keiko dan Yukina, lalu terpesona dengan Yukina cukup bikin tersenyum.

Tampilan Visual Yang Bagus

Walau agak terasa lemah di sisi plot cerita, Yu Yu Hakusho live action di Netflix harus diakui berhasil menghadirkan tampilan visual yang bagus. Yah, di atas rata-rata lah, walau tidak sebagus produksi film atau serial kelas Hollywood.

Yang menarik perhatian pertama kali adalah bagaimana warna-warna tampil di serial Yu Yu Hakusho ini. Secara umum, kamu akan melihat kontras antara warna turquoise atau toska dengan warna oranye (atau yang ada di sekitar spektrum itu). Perpaduan warna ini sangat populer, terutama dipakai di poster-poster film. Hasilnya memang bagus.

Kemudian, efek visual di serial ini juga bagus, baik untuk animasinya maupun pencahayaannya. Dalam arti tampil dengan halus dan tidak terlihat murahan. Hal ini jelas memainkan peranan penting. Bagaimanapun, kita sebagai penonton membawa imajinasi sendiri dari manga atau animenya, atau bisa membandingkannya dengan tayangan lain.

Walau begitu, memang ada kesan “terlalu bersih” untuk beberapa kostum yang dikenakan oleh beberapa karakternya. Ini membuatnya terlihat agak tidak realistis. Untungnya, pada saat pertarungan atau beberapa adegan aksi lain, kostumnya cukup sesuai dengan kondisi yang berlaku.

Apa Yu Yu Hakusho Live Action Bagus?

Secara keseluruhan, serial Yu Yu Hakusho yang tayang di Netflix ini menghibur dan menyenangkan untuk ditonton. Paling tidak, untuk yang tidak mengikuti manga atau animenya masih akan bisa menikmati serial ini. Bahkan untuk penggemarnya pun, serial ini masih bisa diterima dengan pemakluman tertentu.

Kami pikir serial Yu Yu Hakusho ini bisa jadi kontender kuat dari versi live action anime dan manga terbaik yang ada saat ini. Kalau menurutmu bagaimana?

Penulis

Kalau menurutmu bagaimana?