Komik bertema martial art — entah itu manga, manhwa, atau manhua — memang asik dibaca. Karena memang penuh aksi dan ceritanya yang sering heroik bisa memacu adrenalin.
Kalau kamu lagi mencari bahan bacaan seperti itu, kamu bisa coba baca manhwa The Strongest Outcast. Terutama kalau kamu agak bosan dengan manhwa fantasi. Karena komik ini memiliki cerita dengan latar pertarungan MMA.
Manhwa ini juga dikenal dengan judul lain, yaitu The Outcast Is Too Good at Martial Arts. Komik ini ditulis oleh teamgulbal, digambar oleh Almond Bread, dan mulai terbit tahun 2023 di bawah bendera Naver Webtoon.
Sinopsis The Strongest Outcast
Manhwa The Strongest Outcast bercerita soal seorang petarung MMA yang bereinkarnasi ke tubuh anak SMA. Ia lalu berusaha meniti karir kembali di kancah MMA dengan tubuh barunya.
Semua berawal dari Cha Mugyeol, seorang anak SMA yang sering di-bully di sekolahnya. Saat putus asa, ia pun berniat bunuh diri. Namun usahanya itu gagal dan ia tetap hidup.
Di sisi lain, seorang petarung MMA yang juga bernama Cha Mugyeol, tewas di arena pertarungan akibat permainan kotor Jang Yeonggil, presiden direktur RFC, salah satu organisasi MMA. Tanpa ia duga, ia mendapat kesempatan kedua dengan masuk ke tubuh Cha Mugyeol yang berusaha bunuh diri tersebut.
Ia menemukan kalau ada bantuan dari sistem game seiring reinkarnasinya itu. Cha Mugyeol bisa melihat apa saja keahliannya dan meningkatkan kemampuannya itu. Ia juga bisa memanfaatkan simulasi pertarungan (hm, jadi ingat Nano Mashin).
Bertekad membalas dendam, Cha Mugyeol sang petarung MMA pun merubah hidup Cha Mugyeol yang anak SMA, dan memanfaatkan sistem game itu untuk kembali meniti karir di kancah MMA.
From Zero to Hero
Bisa kamu lihat dari sinopsis di atas, kalau webtoon The Strongest Outcast ini mengambil cerita bertipe from zero to hero. Yaitu seseorang yang merangkak dari bawah untuk jadi pemenang.
Tapi memang tujuan dasarnya bukan sekedar menjadi juara MMA saja. Melainkan mengalahkan Jang Yeonggil, sang presdir RFC.
Kita pun dibawa mengikuti bagaimana Cha Mugyeol mulai kembali masuk ke olahraga MMA dan meniti karirnya di sana. Termasuk juga menghadapi trik kotor Jang Yeonggil dan para petarungnya.
Cha Mugyeol dengan cerdik memanfaatkan keuntungannya memiliki sistem game untuk berlatih. Ia juga dengan pintar mengatur arah karirnya, termasuk memilih pelatih dan menarik perhatian masyarakat yang lebih luas, termasuk organisasi MMA dunia, WFC.
Dengan strategi seperti itu, ia mulai memberikan tekanan pada Jang Yeonggil dan organisasi RFC. Secara perlahan ia juga mulai meraih prestasi dan reputasi yang dulu pernah ia capai, bahkan mungkin melebihinya.
Pertarungan Demi Pertarungan
Karena bertema MMA, The Strongest Outcast menampilkan berbagai olahraga bela diri yang dipelajari oleh Cha Mugyeol. Baik tinju, gulat, jiujitsu, dan lain-lain.
Bahkan, ia juga sempat bertarung dengan Arthur Marcello, sang guru besar Marcello Brazilian Jiujitsu (yang diinspirasi oleh Gracie University Brazilian Jiujitsu), sampai ia diundang berkunjung ke sana untuk belajar.
Tentu, hal menarik lain yang ada di webtoon ini adalah sistem game yang membantu Cha Mugyeol. Apakah sistem itu bakal jadi jalan potong kompas dan membuat komik jadi cepat membosankan?
Untungnya tidak. Sistem game itu memang memberi keuntungan. Tapi Mugyeol tetap harus mencapai target tertentu untuk bisa mendapatkannya. Selain itu, ia juga harus berlatih mati-matian ketika menghadapi simulasi pertandingan melawan dirinya sendiri.
Pertarungan yang dilakukan oleh Mugyeol pun berkembang. Mulai dari ajang MMA regional Korea sampai menuju kelas dunia. Termasuk bertarung di cabang lain, seperti jiujitsu yang sudah disebut di atas.
Di Mana Bisa Baca The Strongest Outcast?
Manhwa The Strongest Outcast sudah diterjemahkan ke berbagai bahasa. Termasuk juga ke bahasa Indonesia. Kalau kamu belum baca, kamu bisa menemukannya di Webtoons untuk membacanya.
Di sana, manhwa ini mendapatkan rating tinggi, yaitu 9,69. Artinya memang banyak yang mengakui kalau komik ini bagus. Nah, chapter terbaru The Strongest Outcast terbit setiap hari Rabu. Jadi catat, supaya jangan sampai ketinggalan.
