Do You Want To Build a Snowman ?
Siapa yang gak asing ama kalimat itu? Kalimat yang dibikin lagu ketika Anna membujuk Elsa keluar untuk bermain di movie Frozen.
Yeah pasti hafal banget ama film yang digemari anak-anak yang satu ini, bahkan sampai sekarang masih terasa gaung ke-booming-annya. Apalagi film animasi yang diusung Disney ini selalu bertajuk seperti drama musikal, jadi bakal terngiang – ngiang terus kan. Soalnya musik adalah salah satu media penyampai pesan paling ampuh dan mudah dicerna. Ya gak?
Nah akhir November ini, Disney Animation bakal merilis sebuah film pendek baru berjudul Olaf’s Frozen Adventure. Film ini akan diputar sebelum film “Coco” (Pixar) tayang. Jika kamu penggemar Disney’s Frozen, kamu pasti udah gak sabar buat ikut petualangan yang dilakukan si Snowman Olaf.
Cerita berawal dari musim liburan yang akan berlangsung di kerajaan Arendelle. Para penduduk kota tiba-tiba sudah melakukan perjalanan terlebih dahulu untuk menikmati tradisi liburan masing-masing. Elsa bilang sama Anna bahwa kerajaan tidak punya tradisi liburan sejak kematian orang tua mereka.
Mengetahui hal ini, Olaf bekerja sama dengan Sven memutuskan untuk melakukan petualangan kecil berkeliling rumah-rumah penduduk dan mengumpulkan semua tradisi terbaik yang biasa dilakukan agar bisa dirayakan bersama penduduk di istana pada perayaan Natal.
Wah… sepertinya seru nih petualangan nya si Olaf, dengan karakternya yang selalu ceria, humoris dan polos gitu. Film ini akan membawa kembali pemeran aslinya yang mencakup Josh Gad sebagai Olaf, Kristen Bell sebagai Anna, dan Idina Menzel sebagai Elsa.
Film ini mengusung empat lagu orisinil baru pasti akan disukai penggemar, dan beberapa lagu diramalkan akan menjadi hits. Ketika bercerita tentang lagu dalam film ini, Gad terlihat excited.
“Lagu yang benar-benar bagus,” kata Gad. “Sulit sekali bisa memiliki musik ikonik seperti aslinya, terutama ‘When We’re Together’, saya tidak dapat melupakannya. Ini musik yang sangat luar biasa.”
Saat membicarakan tradisi liburannya sendiri, Josh Gad memberi tahu kepada pers:
“Tradisi favorit saya adalah saat Malam Natal, saya menulis surat seolah-olah seperti Santa Claus yang menulisnya untuk anak-anak perempuan saya. Dan tradisi itu kini sudah menjadi kebiasaan.
Saat mereka terbangun di pagi hari Natal dan mereka membuka hadiah mereka dari Mommy, Daddy dan Santa Claus, menyaksikannya adalah hal yang paling menyenangkan. Mereka dengan wajah gembira membuka hadiah itu.”
Meskipun film ini merupakan film pendek berdurasi 21 menit, mungkin tetap bisa menjadi penghibur untuk para penggemar Frozen terutama buat orangtua yang sudah menunggu tontonan keluarga agar bisa menonton bersama anak – anaknya.