Pada akhir bagian pertama musim kelima Money Heist, para penggemar sepertinya harus mengucapkan perpisahan pada salah satu karakter paling dicintai di serial ini, Tokyo. Sebagai bentuk respek dan upaya untuk mengenang, Popculture.id akan membahas beberapa fakta unik soal Ursula Corbero, pemeran Tokyo di serial Money Heist.
Buat kamu yang mungkin belum tahu, Ursula lahir pada 11 Agustus 1989 di kota Barcelona. Ia lahir dari keluarga sederhana dimana ayahnya berprofesi sebagai seorang tukang kayu dan ibunya seorang pekerja sampingan. Sebelum sukses berkat Money Heist, Ursula harus berjuang untuk menekuni seni peran yang kini membawanya pada kesuksesan. Nah untuk selengkapnya, berikut ini fakta unik Ursula Corbero yang mungkin belum kamu tahu. Langsung simak!
Keturunan Katalan
Karena lahir di Barcelona, otomatis Ursula Corbero merupakan seorang perempuan yang merupakan keturunan orang Catalan atau Katalunya. Karena garis keturunan ini, Ursula bisa berbicara beberapa bahasa antara lain bahasa Spanyol, Catalan dan Inggris. Namun ia lebih sering menggunakan bahasa Spanyol jika berada di depan umum.
Buat kamu yang mungkin belum tahu, Catalan adalah konflik yang cukup serius dan panas jika dibicarakan dengan Spanyol. Apalagi provinsi tersebut berniat untuk merdeka dan keluar dari otoritas Spanyol. Karena konflik Spanyol-Catalan ini, Ursula cukup terhambat masalah karer saat ia menjalani casting. Yup, orang Katalan dipandang secara khusus oleh masyarakat ortodoks Spanyol apalgi oleh pemerintah.
Karier
Sejak popularitasnya menanjak karena Money Heist, kita bisa menyimpulkan bahwa Ursula memiliki bakat yang alami di bidang seni peran. Karena hal tersebut, Ursula nggak pernah pensiun atau berhenti menjadi seorang aktris sejak kemuncula pertamanya di Catalan TV. Ia memulai kariernya sebagai tokoh Maria di acara Mirall Trencat yang dirilis tahun 2002. Saat itu, Ursula masih berusia 13 tahun.
Ia masuk ke industri hiburan di umur yang cukup belia. Namun sebenarnya Ursula sudah dikenal oleh masyarakat sejak ia berusia 6 tahun. Oleh sebab itu, popularitas besar yang ia dapat dari Money Heist nggak membuatnya terkejut. Karena berkarier sedari kecil, ia berhasil menghasilkan banyak uang dan membantu ekonomi keluarganya sejak usia 16 tahun. Terlepas dari itu semua, Ursula sendiri menjadi salah satu aktris Spanyol-Catalan yang paling disukai di negaranya mengingat semua orang mengikuti progres kariernya sejak ia belia.
Seorang Aktivis
Sama seperti tokoh Tokyo, Ursula Corbero di dunia nyata adalah seorang aktivis. Ia menggunakan medium media sosial dengan jumlah followers yang banyak untuk memberikan edukasi serta memperjuangkan hak-hak perempuan. Masih banyak yang belum tahu bahwasannya Ursula adalah seorang feminis yang sangat kuat.
Kehidupan aktivisnya nggak serta merta muncul dengan sendirinya. Ia melihat ibu dan kakaknya yang telah menjadi korban bias gender. Bisa dikatakan, inspirasi terbesarnya adalah ibu dan kakaknya yang sempat ditindas di lingkungan masyarakat dan sekolah karena hamil saat berusia 17 tahun. Momen tersebutlah yang membuat Ursula marah dan mulai memperjuangkan hak-hak perempuan.
Hobi Fitnes dan Olahraga Menunjang Kariernya
Nggak bisa dipungkiri, salah satu daya tarik Tokyo dalam serial Money Heist adalah kecantikan natural dan juga badannya yang seksi dan terawat. Meski telah berusia 32 tahun, Urusla tetap bugar karena hobinya fitnes dan berolahraga. Bisa dikatakan Ursula adalah seorang perempuan atletis yang bisa menangani adegan-adegan film action yang intens.
Hobinya merawat badan dan berolahraga ternyata sangat menunjang karier adu perannya. Meski sudah cukup berumur, Ursula masih bisa menyesuaikan diri dengan tokoh Tokyo yang adegan-adegannya cukup intens. Badannya yang seksi dan kecantikannya juga menjadi daya tarik tersendiri bagi studio film, studio model maupun perusahaan-perusahaan fashion.
Pandangannya Pada Money Heist
Dengan kematian Tokyo di episode terakhir kemarin, tentu banyak orang yang bertanya bagaimana pandangan Ursula terhadap serial yang ia bintangi sendiri? Kita mulai dari pengakuan Ursula dimana adegan paling sulit dalam serial ini. Menurut Ursula, ia sangat merasa kesulitan saat adegan Musim 3 saat Tokyo berkendara di laut lepas. Hampir semua kru dan pemeran muntah-muntah karena kondisi berat saat proses syuting tersebut.
Ursula Corbero ternyata punya pandangannya sendiri pada tokoh Tokyo. Menurutnya, tokoh perampok perempuan ini punya sifat ragu-ragu yang merugikan orang-orang yang dicintainya. Kendati begitu, Ursula sangat mencintai Tokyo karena kekuatan dan keberaniannya. Karena hal tersebut Ursula harus mengurangi kepercayaan diri Tokyo untuk memberikan kesan ‘lemah’ pada sosok Tokyo ini.
Pada momen terakhir, Ursula mengaku sangat gelisah dan gugup. Tepat setelah mengambil adegan terakhirnya, Ursula menangis sambil menaburkan bunga dan meninggalkan lokasi syuting. Perasaan tersebut begitu meluap karena Ursula mengingat perjuangan mereka yang terlibat serial Money Heist sejak musim pertama. Meski sedikit emosional, Ursula mengaku bahagia dengan akhir serial ini dan akhir bagi tokohnya.
Nah itu dia beberapa fakta unik dan menarik tentang Ursula Corbero pemeran tokoh Tokyo di serial Money Heist. Gimana menurut kalian Popins? Apakah kalian sedih karena nggak bisa melihat lagi Tokyo di bagian dua nanti?
