Review Aquaman and the Lost Kingdom (2023): Ada Rasa Indiana Jones-nya

film aquaman and the lost kingdom

Film Aquaman and the Lost Kingdom tayang pada tanggal 20 Desember 2023. Film ini punya status yang unik di antara film superhero DC lainnya. Kenapa?

Hal ini disebabkan karena film pertamanya menjadi satu-satunya film DC yang meraih pendapatan 1 milyar Dollar. Di samping itu, film Aquaman 2 ini juga menjadi penutup era DC Extended Universe (DCEU), sebelum memasuki era DC Universe (DCU) di bawah pimpinan James Gunn dan Peter Safran.

Film Aquaman and the Lost Kingdom juga nampaknya menjadi kali terakhir Jason Momoa berperan sebagai Aquaman. Jason Momoa sendiri dikabarkan akan tetap berperan di film DCU, walau belum ada informasi sebagai apa.

Jadi tentunya menarik melihat bagaimana film ini berjalan. Apakah James Wan sebagai sutradara dan Jason Momoa sebagai pemeran utama masih memberikan yang terbaik? Apakah film Aquaman 2 ini bagus?

Cerita Film Aquaman and the Lost Kingdom

Beberapa tahun setelah kejadian di film pertama, Arthur Curry sudah berkeluarga. Bersama Mera, ia memiliki anak laki-laki, Arthur Curry Jr. Selain sibuk mengurus anak, Arthur juga disibukkan dengan tugasnya sebagai raja Atlantis yang — di luar dugaannya — ternyata merepotkan.

Sementara itu, David Kane alias Black Manta mencari cara bagaimana bisa mendapatkan teknologi Atlantis kembali untuk memulihkan power armor-nya. Namun, ia malah menemukan Necrus kerajaan yang hilang dan mendapatkan Black Trident, senjata milik Kordax, adik Atlan.

Di bawah pengaruh Kordax, David Kane mengumpulkan orichalcum, bahan bakar kuno yang punya efek samping pemanasan global. Ia akan menggunakan orichalcum itu untuk mencairkan Kordax dan kerajaan Necrus.

Aquaman yang kemudian mencium gerakan David Kane harus mencegahnya. Ia pun membebaskan Orm dari penjara untuk membantunya melacak Black Manta dan gerombolannya. Tanpa diketahuinya, Black Manta punya rencana lain untuk membebaskan Kordax.

Plot Cerita Lebih Kompleks

Boleh dibilang, plot cerita film Aquaman and the Lost Kingdom lebih kompleks dari film pertamanya. Ada beberapa motif berbeda dari tokoh-tokoh yang ada, yang terjalin di cerita film ini.

Di film keduanya ini, Aquaman harus memburu Black Manta sebelum si villain melaksanakan niatnya dan ia harus mempercayai Orm yang masih menyimpan ambisi jadi raja. Sementara ia di bawah tekanan dari para bangsawan Atlantis untuk menghukum manusia di permukaan.

Sementara itu, Black Manta sendiri punya dua agenda besar. Menggunakan Black Trident untuk mengalahkan Aquaman dan membunuh orang-orang dekatnya, sambil memanfaatkan orichalcum untuk memulihkan kerajaan Necrus.

Lalu, tentu saja masih ada Orm sebagai pihak ketiga yang berada di wilayah abu-abu. Ia masih tidak setuju dengan naiknya Arthur sebagai raja Atlantis. Namun sebagai orang yang merasa pantas menjadi raja, ia harus mengikuti rencana Arthur untuk menyelamatkan Atlantis.

Tentu saja, kita tahu kalau anak Aquaman ini akan memainkan peran di film ini. Karena muncul di awal, kita bisa menduga kalau nantinya pasti akan terjadi sesuatu. Yah, kalau tidak tahu soal nasib Aquababy di komik, plot ini cukup klise pada akhirnya.

Jadi bisa dilihat, permasalahan di film Aquaman and the Lost Kingdom ini memang lebih kompleks dan lebih menarik. James Wan juga dengan ahli merangkai masalah itu menjadi sebuah cerita yang mengalir natural. Enak diikuti.

Walau begitu, tetap ada beberapa plot yang terasa kurang dalam dengan solusi yang terasa agak anti klimaks. Di bagian awal juga ada bagian yang ritmenya terasa agak lambat dan kurang mengigit.

Punya Unsur Komedi Lebih Banyak

James Wan juga berusaha menambah porsi unsur komedi di film Aquaman and the Lost Kingdom. Salah satunya dengan memasukkan Topo, si gurita. Tapi ia nampaknya berusaha tidak kelihatan menjual sosok Topo ini sebagai “maskot”. Lebih ke selingan kecil dengan tingkahnya yang lucu.

Selain itu, kita juga bisa melihat beberapa humor dari hubungan Aquaman dan Orm. Aquaman kadang melakukan prank ke Orm dengan memanfaatkan ketidaktahuannya soal budaya orang permukaan.

Untungnya, unsur komedi yang ditambahkan ini tidak membuat sosok Aquaman menjadi seperti Thor di Love and Thunder.

Skala Pertempurannya Lebih Kecil

Yah, di film pertama kita dihibur dengan pertempuran skala besar antar negara-negara bagian Atlantis. Termasuk munculnya Karathen si monter raksasa. Kalau kamu berharap seperti itu, silakan sedikit kecewa.

Di film Aquaman and the Lost Kingdom, Arthur harus bergerak secara diam-diam tanpa melibatkan banyak orang, karena ia membebaskan Orm yang menjadi tahanan. Serangan yang dilakukan oleh Black Manta di Atlantis juga “cuma sekedar lewat” karena ia ketahuan mencuri orichalcum.

Kali ini, petualangan Aquaman terasa sedikit seperti film Indiana Jones yang digabung dengan James Bond. Ia dan Orm masuk ke sebuah pulau misterius dengan binatang dan tanaman di dalamnya yang menjadi mutan karena pengaruh orichalcum untuk memburu si penjahat.

Memang tetap ada pertempuran yang relatif ramai. Misalnya pertempuran tim Aquaman melawan bangsa Necrus yang sudah berubah jadi monster. Tapi seperti yang sudah disebut tadi, skalanya tidak sebesar pertempuran final di film Aquaman pertama.

Apa Aquaman and the Lost Kingdom Bagus?

Film Aquaman and the Lost Kingdom sebenarnya punya potensi yang lebih bagus dari sisi konflik dan plot cerita daripada film pertamanya. Namun entah kenapa, konflik yang ada itu tidak benar-benar mengigit.

Lucunya, kalau kamu tahu beberapa fakta soal Aquaman 2 yang kemungkinan diambil dari cerita komik, beberapa plot cerita itu justru bisa menyedot perhatian. Tapi kalau tidak tahu beberapa elemen dari komiknya, kemungkinan besar tidak akan terpancing.

Toh James Wan sebagai sutradara dan Jason Momoa sebagai tokoh utama terlohat masih memberikan kemampuan mereka sepenuhnya. Tidak setengah-setengah mengingat ini proyek DCEU terakhir.

Jadi, kalau ditanya apakah film Aquaman and the Lost Kingdom itu bagus atau tidak, jawabannya mungkin akan terdengar klise. Tidak istimewa, tapi lumayan seru buat hiburan. Nggak jelek, tapi juga nggak bagus-bagus amat. Untuk ukuran film superhero ya boleh di bilang di atas rata-rata lah.

Nah, dengan film Aquaman ke-2 ini usai sudah era DCEU. Kini tiba saatnya kita menunggu film dan serial DCU garapan James Gunn dan Peter Safran. Kalau kamu mau tahu soal DCU, bisa lihat daftar film dan serial DCU mendatang.

Aquaman and the Lost Kingdom
Plot Cerita Lebih Kompleks Tapi Kurang Mencengkram
Film Aquaman and the Lost Kingdom menghadirkan banyak sisi yang menarik. Namun sayangnya belum cukup menarik untuk disebut istimewa.
7
Penulis

Kalau menurutmu bagaimana?