Memoir of The War King: Jagoan Goryeo Dengan Ilmu Paling Sakti

Ilmu Jenderal Artileri Surgawi Unik dan Tak Terkalahkan

dan sayu memoir of the war king

Memoir of the War King merupakan salah satu manhwa murim yang seru dibaca. Komik Korea ini juga termasuk sebagai manhwa dengan MC overpower, karena tokohnya memang punya ilmu sakti. Tapi bukan cuma kesaktiannya itu saja yang bikin manhwa ini asik. Ceritanya juga menarik.

Manhwa Memoir of the War King juga dikenal dengan judul lain, seperti Memoir of the King of War atau Memoir of the God of War. Cerita manhwa ini ditulis oleh Woo-Gak, sementara gambarnya diilustrasikan oleh At. Kenny. Penerbitannya ada di bawah bendera Daum dan Kakao.

Untuk kamu yang belum baca manhwa ini, silakan simak ulasan kami ini supaya punya modal untuk membacanya.

Cerita Manhwa Memoir of the War King

Manhwa Memoir of the War King mengikuti petualangan Dan Sayu, seorang pendekar dari Goryeo, yang pergi ke daratan Cina (Zhongyuan) untuk mencari kakaknya dan juga anak dari gurunya. Ia bermodal ilmu yang ia wariskan dari gurunya, Han Mu Baek.

Dan Sayu dan kakaknya, yang yatim piatu, tinggal di sebuah desa terpencil. Suatu ketika kepala desa memutuskan untuk “menjual” kakak Dan Sayu untuk jadi pengantin pejabat Yuan. Dan Sayu dan kakaknya berusaha melarikan diri, namun kelompok dari Yuan berhasil menangkapnya. Dan Sayu ditinggal dalam keadaan sekarat dan kakaknya pun diculik.

Dan Sayu kemudian ditolong oleh Han Mu Baek, yang sempat ia temui di hutan saat berburu. Han Mu Baek pun mengangkatnya menjadi murid dan mengajarkan ilmunya beserta Qi Halilintar pada Dan Sayu.

Setelah mewariskan ilmunya, Han Mu Baek yang merasa mendekati ajalnya, menyerang tiga perta sakti Goryeo untuk membalas dendam bersama Dan Sayu. Ia berhasil mengalahkan semuanya, namun ia sendiri tewas. Sebelum meninggal, ia meminta Dan Sayu untuk mencari anaknya yang dulu diculik.

gambar dan sayu keluar dari gua pertapa di Memoir of the War King

Dan Sayu yang terkurung di dalam gua pertama memanfaatkannya untuk berlatih menyempurnakan ilmunya. Ketika ia keluar, Dan Sayu pun pergi ke daratan Yuan untuk mencari kakak dan anak gurunya.

Pendekar dengan Ilmu Unik

Manhwa Memoir of the War King menyajikan sebuah ilmu yang unik dibanding dengan berbagai manhwa murim lain. Seperti cerita silat klasik, manhwa ini menyempatkan untuk memberi gambaran soal ilmu yang diwariskan oleh Dan Sayu itu.

Ilmu memungkinkan penggunanya memanfaatkan qi halilintar untuk memanipulasi hampir setiap elemen alam secara destruktif. Han Mu baek bisa mengubah bentuk patung naga dari logam dengan mudah. Dan Sayu sendiri bisa meruntuhkan bukit dan memelintir tubuh musuh hanya dengan satu sentuhan saja.

gambar moyong dong cheon vs dan sayu di manhwa Memoir of the War King

Kedahsyatan dan keunikan ilmu tersebut membuatnya dianggap sebagai ilmu setan di Goryeo. Ketika Dan Sayu mulai menunjukkan taringnya di daratan Yuan, ilmunya itu membuatnya ditakuti.

Seperti manhwa murim dan cerita silat klasik, juga ada tokoh-tokoh paling sakti di daratan Yuan. Dengan penggambaran kedahsyatan ilmu Dan Sayu, kita diajak untuk mengikuti sejauh mana ia bisa menandingi para tokoh sakti tersebut, terutama dengan Un Yeop Ja dan Hwangbo Gun Ak, dua tokoh paling sakti Yuan.

Plot Cerita Berjalan Cukup Lambat

Di bagian awal cerita Memoir of the War King, terutama sampai sekitar Dan Sayu tiba di Yuan dan konfliknya dengan keluarga Moyong, ritme cerita cukup berjalan dengan cepat dan dinamis.

Namun setelah itu, ritme cerita agak melambat. Dan Sayu banyak berurusan dengan berbagai klan dan organisasi di Yuan, termasuk dengan Gyebang, keluarga Namgung, dll. Hal ini mungkin membuat beberapa pembaca yang antusias yang terbiasa dengan ritme cepat agak kecewa.

gambar dan sayu dan namgung mu jin di manhwa Memoir of the War King

Toh sebenarnya pola seperti ini mirip dengan cerita-cerita silat klasik, ketika tiap klan dan perguruan silat punya kepentingan mereka sendiri dan bertarung satu sama lainnya. Sang tokoh utama masuk di tengah konflik tersebut.

Memoir of the War King, walau menghadirkan berbagai sub-plot, tidak pernah benar-benar kehilangan fokus. Melalui kejadian dengan berbagai klan, ia menapak menuju ke tengah arena murim, menjajaki tingkat demi tingkat petarung.

Dan Sayu akhirnya bertemu kembali dengan teman masa kecilnya, Ha So Ho, dan anak dari gurunya, . Ia juga akhirnya bertemu dengan Un Yeop Ja dan Hwangbo Gun Ak.

Gambarnya Bagus

Hal lain yang pantas disebut kalau membahas manhwa Memoir of the War King ini adalah gambarnya bagus. Gambar karakter-karakternya punya ciri khas. Apalagi ditambah dengan goresan dengan memakai kuas ala lukisan.

Gambar Dan Sayu dan Ha So Ho di manhwa Memoir of the War King

Di samping itu, pewarnaannya juga bagus. Kadang hanya tipis, namun di sisi lain bisa penuh warna, tergantung situasi di dalam panel gambar bersangkutan. Begitu juga dengan pemakaian gradasinya. Hal ini bisa membuat gambar menunjukkan adegan yang lebih dramatis.

Asik Dibaca

Manhwa Memoir of the War King secara umum memang merupakan komik yang asik dibaca. Ceritanya unik dan menarik, gambarnya juga keren, adegan pertarungannya juga seru.

Kalau kamu berminat mengikuti manhwa Memoir of the War King ini, kamu buka mengunjungi atau membuka Kakao Webtoon untuk membacanya. Manhwa ini sudah diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia.

Penulis

Kalau menurutmu bagaimana?