Menjelang perhelatan, ada kabar kurang baik dari penyelengaraan Oscar 2022. Setelah mengumumkan nominator, tersebar kabar bahwa Oscar tahun 2022 ini terancam kena boikot. Padahal, Oscar 2022 akan segera terselenggara pada tanggal 28 Maret 2022 mendatang.
Kabar soal Oscar 2022 yang kena boikot tentu menjadi perbincangan banyak orang di media sosial. Banyak orang yang bertanya-tanya mengenai alasan di balik pemboikotan yang terjadi pada perhelatan Oscar tahun 2022 ini.
Alasan Pemboikotan
Menurut beragam sumber, pemboikotan terhadap Oscar berawal dari sebuah aturan baru yang menyebut bahwa Oscar nggak akan menyiarkan pengumuman pemenang pada 8 kategori nominasi. Hal ini tentu membuat sejumlah sineas bahkan aktor yang beraksi.
Beberapa nominasi yang dimaksud antara lain adalah Documentary Short, Editing, Makeup and Hairstyling, Production Design, Animated Short, Live Action Short, Sound dan juga Scoring. Kategori-kategori tersebut akan tetap diumumkan hanya nggak langsung pada siaran utamanya.
Sebagai pengganti, durasi untuk mengumumkan 8 kategori tersebut akan Oscar isi dengan beragam acara hiburan dari mulai komedi sampai acara entertaiment lain. Hal ini Oscar lakukan untuk mendapatkan lebih banyak penonton. Hal ini mereka lakukan melihat adanya kemerosotan penonton pada penyelengaraan Oscar tahun 2021 kemarin.
Bicara soal boikot, mereka yang akan memboikot penyelengaraan Oscar 2022 ini datang dari beragam kalangan termasuk para sineas dan aktor. Beberapa di antaranya ada Hans Zimmer dan Johnny Greenwood. Selain itu para sineas untuk 8 kategori tersebut juga akan turut memboikot.
Nggak hanya para sineas semata, kabarnya sejumlah aktor juga mendukung pemboikotan Oscar 2022. Kendati begitu, belum ada tanggapan resmi dari pihak Oscar terkait rencana pemboikotan tersebut. Kita hanya tahu bahwa Oscar 2022 akan segera terselenggara pada tanggal 28 Maret 2022 mendatang.
Nah gimana menurut kalian Popins? Apakah menurut kalian panitia Oscar bijak untuk mengganti acara dan peraturan demi penonton dengan mengorbankan sejumlah kategori? Atau kalian justru orang yang mendukung pemboikotan? Yuk tulis pendapat kalian lewat kolom komentar~
