Super Mario Odyssey; Si Tukang Ledeng Masterpiece Nintendo

Source : space.ca

Nintendo emang nggak pernah bikin fansnya kecewa. Terbukti dengan rilisnya konsol Nintendo Switch, para gamers disuguhkan game-game yang keren. The Legend Of Zelda: Breath of The Wild, Fire Emblem, dan kini Super Mario Odyssey.

Di Twitter, Facebook, YouTube, banyak banget konten berseliweran tentang Super Mario Odyssey. Video games dari franchise legendaris ini emang selalu bikin para gamers militan makin kesengsem di tiap rilisannya. Bahkan, Super Mario Odyssey digadang-gadang sebagai masterpiece video games, title yang cukup jarang disematkan di video games rilisan beberapa tahun terakhir.

Terus, kenapa sih Super Mario Odyssey bisa dibilang masterpiece?

Source : space.ca

Dari segi penjualan, Super Mario Odyssey jadi pembuktian kalau franchise Super Mario selalu jadi game dengan penjualan tercepat dan terbanyak, bahkan sebelum musim panas atau Natal tiap tahunnya.

Banyak gamer yang bilang kalau Super Mario Odyssey ini bener-bener adiktif untuk dimainin. Nggak seperti video games open world pada umumnya macam Zelda, Skyrim, atau The Witcher. Super Mario Odyssey menjanjikan banyak hal di tiap sudut level. Eksplorasi adalah kata kunci game ini. Jadi, meskipun objective dasarnya adalah untuk mencari Power Moons dan koin, desain level yang unik dan explorability-nya yang tinggi nggak bakal bikin kamu cepet bosen mainin game ini.

Source : space.ca

Ngomongin soal desain gamenya, Kamu pasti terpuaskan dengan desain visual dan audionya. Game 3D platformer ini punya style yang khas dan punya soundtrack yang beragam, dari keren sampai yang konyol, dan semuanya bisa jadi earworm lho!

Dengan banyaknya review positif yang diterima Super Mario Odyssey, bisa diakui kalau developer video games punya standar baru untuk bikin game yang fun, enak dimainin, dan ngasih experience yang khas ke para pemainnya. Apalagi, sejauh ini belum ada laporan bug, glitches, atau crash dan masalah lainnya dari game ini. Bener-bener keren deh maintenance-nya.

Kamu sendiri, kapan terakhir kali bener-bener menikmati video games? Jangan lupa untuk terus update berita video games favoritmu di Popculture.id ya!

%d blogger menyukai ini: