Rekomendasi 7 Film Sci-Fi Terbaik Sepanjang Masa, Jelajahi Berbagai Dunia Penuh Intrik

Cerita sci-fi (singkatan dari science fiction, berarti fiksi ilmiah) memiliki tema sentral untuk menunjukkan kemungkinan masa depan umat manusia. Kisah ini juga kerap berhubungan dengan teknologi dan luar angkasa.

Berbagai cerita distopia, perang yang mematikan, orang-orang jahat yang menjadi penguasa, dan alien. Tetapi inti pesannya adalah harapan, kalau di masa depan kita akan menjadi makhluk yang tidak menghancurkan diri sendiri.

Berbagai potensi yang diperlihatkan tema fiksi ilmiah membuatnya menarik bagi semua orang. Berikut daftar rekomendasi film sci-fi terbaik yang bisa kamu nikmati.

Rekomendasi Film Sci-Fi Terbaik Sepanjang Masa

1. Minority Report

Bagi penggemar anime Psycho Pass, maka Minority Report bisa dikatakan sebagai sumber inspirasi utama anime science-fiction tersebut.

Minority Report menceritakan tentang masa depan tahun 2054 di mana kepolisian menggunakan teknologi psychic untuk meramal dan mencegah tindak kejahatan sebelum terjadi.

Tom Cruise berperan sebagai inspektur John Anderton, anggota polisi yang terpaksa melarikan diri karena muncul prediksi kalau dia akan membunuh seseorang yang tidak dia kenal dalam 36 jam ke depan.

Memanfaatkan teknologi visual effect yang patut diacungi jempol dan musik thrilling dari John Williams, Minority Report patut ditempatkan di list salah satu film sci-fi terbaik.

2. Blade Runner

Bisa dibilang sebagai film sci-fi pelopor yang mengubah bagaimana film genre ini ke depannya. Terlihat kelam, gelap, kota penuh neon dan masa depan yang terlihat menyesakkan dan klaustropobik.

Menceritakan seorang inspektur Deckard (Harrison Ford) yang harus memburu para replicant — android yang menyerupai manusia — sebelum para replicant itu lepas kontrol dan menyerang manusia.

Film yang memicu berbagai perasaan seperti tegang dan klaustropobik ini menekankan sebauh pertanyaan yang sudah lama kita abaikan. Apa yang membuat manusia disebut manusia? Apakah tubuh mereka? Apakah pikiran mereka? Kalau mesin tumbuh dan memilii emosi, apakah mereka juga bisa disebut manusia?

Satu hal yang pasti, Blade Runner menyajikan dunia yang imersif untuk membuat audiens merefleksikan berbagai filosofi dan keadaan manusia secara keseluruhan.

3. The Matrix

Menceritakan tentang seorang hacker bernama Neo (Keanu Reeves) yang menemukan sebuah rahasia tersembunyi di dunianya. Tanpa menyadari kalau rahasia itu akan menghancurkan pandangannya terhadap dunia selamanya.

Film klasik ini menyampaikan pesan universal, yang masih bisa dirasakan sekarang. Bahwasanya kita sendiri masih sering berlindung di balik teknologi, membuat dunia “virtual” sendiri, tanpa mengetahui ada dunia yang sebenarnya di luar sana.

Sampai sekarang, alegori kalau ada dunia yang asli di luar yang kita ketahui, terus menjadi perdebatan filosofis. Sebuah konsep yang tampaknya tak akan benar-benar terjawab, dan Matrix menyajikan solusinya. Memilih realita itu sendiri.

Memperlihatkan berbagai kombinasi teknologi perfilman modern yang menjadi acuan sampai sekarang seperti terobosan digital effects di setiap action scene yang ada.

4. Arrival

Film yang dibuat dengan budget yang bisa dibilang tak besar. Sutradara Denis Villeneuve menggunakan gaya intelektual ala Kubrick dan cerita dari hati ke hati ala Steven Spielberg untuk menghasilkan film yang tak banyak menyajikan aksi ini.

Menceritakan tentang dunia yang kedatangan sekelompok mahluk terestrial. Seorang ahli bahasa harus mengetahui bagaimana cara berkomunikasi dengan alien tersebut dan mengetahui apa tujuan mereka datang ke Bumi.

Meski tidak bertabur aksi, Arrival menonjolkan beberapa subtlety seperti emosi dan ekspresi wajah karakternya. Film ini menekankan tema pentingnya komunikasi, dan pentingnya menerima apa yang sudah terjadi di dunia ini. Karena itu Villeneuve begitu menekankan akting para aktornya untuk menunjukkan tema ini.

Karena pada akhirnya, seabsurd apapun kejadian yang terjadi di dunia, pada akhirnya kita harus menerimanya dan mencoba melanjutkan hidup.

5. Inception

Sebuah masterpiece dari sutradara Christopher Nolan. Setelah menunjukkan sisi lain karakter Batman lewat Batman Begins (2006) dan The Dark Knight (2008), Nolan kali ini mencoba mengeksplor domain yang masih asing di kepala semua orang. Mimpi dan alam bawah sadar.

Menceritakan seorang pencuri rahasia perusahaan yang diberi sebuah misi rahasia. Berbeda dengan pencuri lainnya, kelompok pencuri ini melaksanakan pencurian lewat alam bawah sadar, mencuri ide atau ingatan tersembunyi seseorang.

Kali ini, mereka mendapat misi untuk menanamkan ide pada seorang CEO. Tetapi, masa lalu pimpinan mereka mengancam untuk mengacaukan proyek dan tim.

Selain konsep dan ceritanya, Inception juga memamerkan betapa detailnya special effect yang ditunjukkan. Nolan yang perfeksionis soal visual, selalu mengedepankan membuat set ketimbang memakai CG. Karena itu, berbagai scene yang ada, semua dilakukan di set.

6. Clockwork Orange

Entri selanjutnya dari daftar rekomendasi film sci-fi terbaik ini adalah A Clockwork Orange.

Salah satu karya sutradara legendaris Stanley Kubrick. Menceritakan tentang alternate future yang distopia. Seorang pemuda pimpinan gang bernama Alex dipenjara dan diikutkan program pemerintah bernama Ludovico Technique.

Program tersebut dimaksudkan untuk menghilangkan tendensi seseorang untuk melakukan atau bahkan memikirkan kejahatan. Alex dipaksa untuk melihat video adegan mengerikan disertai musik klasik selama beberapa lama.

Pesan sentral A Clockwork Orange adalah pentingnya kebebasan untuk memilih (baik atau buruk) pada manusia. Karena kebebasan memilih inilah yang membedakan manusia dari mesin.

7. 2001: A Space Odyssey

Akhirnya kita sampai ke bagian akhir daftar rekomendasi film sci-fi terbaik. Film ini, 2001: A Space Odyssey adalah film yang menunjukkan potensi pencapaian tertinggi sinema.

Sutradara Stanley Kubrick sudah menunjukkan potensi pikiran scientific-nya di belakang kamera lewat film Dr. Strangelove tahun 1963. Tetapi, pada 2001: A Space Odyssey, Kubrick melangkah lebih jauh lagi.

Hasilnya bisa dikatakan mencengangkan. Sebuah adaptasi puitis dari cerita Arthur C Clarke, yang menceritakan awal peradaban manusia sampai ke masa depan nun jauh. Set dan desain berbagai pesawat dan teknologi yang melampaui NASA pada era itu dalam segi realism.

FIlm ini terbagi menjadi tiga bagian. Bagian pertama menceritakan awal mula peradaban manusia, di mana manusia purba menemukan monolith misterius (yang diparodikan trailer Barbie).

Bagian kedua menceritakan seorang astronot yang ditugaskan pergi ke Jupiter untuk menyelidiki asal mula monolith, dibantu AI pesawat bernama HAL. Bagian ketiga menceritakan masa tua astronot tersebut.

Film ini membuka berbagai spekulasi dan pembahasan pada ending-nya. Juga menunjukkan sedikit kilasan masa depan manusia, yang seperti terlihat hebat. Tetapi, Kubrick menekankan kalau kita belum siap untuk melangkah ke sana.

Mana Film Favoritmu?

Demikian daftar rekomendasi film sci-fi terbaik dari kami. Apa kira-kira kamu bisa melihat sedikit cuplikan dunia dan masa depan yang digambarkan film-film tersebut?

Film mana yang kira-kira menjadi favoritmu? Jangan lupa tuliskan komentar di bawah ya