3 Manhwa Fantasi dengan Sistem Sihir yang Paling Rumit dan Unik!

Bosan sama manhwa fantasi yang ceritanya itu-itu aja? Hm, mungkin kamu bisa bisa baca manhwa fantasi dengan sistem sihir terumit dan unik ini.

Penggila manhwa genre fantasi merapat dulu yuk! Kira-kira sudah berapa banyak manhwa bergenre fantasi yang kamu baca? Eh atau kalau sudah lupa jumlahnya, seperti apa saja alur cerita manhwa fantasi yang pernah kamu baca? Apa tentang karakter yang punya kemampuan teleportasi, menghidupkan orang yang sudah mati, menyembuhkan orang sakit, atau yang lainnya?

Hm sepertinya alur cerita yang seperti itu sudah mainstream ya. Gimana kalau kamu baca rekomendasi manhwa berikut ini? Kali ini saya bakal rekomendasikan manhwa fantasi dengan sistem sihir ‘terumit dan paling unik.’

Sebenarnya nggak banyak yang bakal saya rekomendasikan, cuma 3 manhwa aja. Tapi setelah kamu membacanya, saya yakin kamu bakal penasaran sekaligus ‘pikir-pikir’ buat membacanya. Gimana nggak, ketiga manhwa di bawah ini punya alur cerita yang sangat rumit. Jadi pastikan kamu pasang konsentrasi penuh pas membacanya ya!

Omniscient Reader

Kim Dokja adalah satu-satunya orang yang mengikuti novel web “Three Ways to Survice the Apocalypse” selama bertahun-tahun. Namun tiba-tiba penulis novel tersebut mengiriminya pesan aneh setelah menerbitkan bab terakhir.

Setelah menerima pesan tersebut, Dokja secara mengejutkan isekai alias terseret ke dalam novel dan terdampar di dunia “Three Wars to Survive the Apocalypse.” Setelah ia masuk ke dalam novel tersebut, Dokja sadar kalau ada banyak misteri yang belum terungkap dan novel tersebut masih jauh dari kata ‘tamat.’

“Three Wars to Survive the Apocalypse” sendiri menceritakan tentang peristiwa kiamat yang menjadi ‘hiburan berbayar’ buat makhluk berkemampuan tinggi.

Agar dapat memiliki kesempatan bertarung melawan monster jahat, Constellation dapat memilih manusia yang menurut mereka menarik. Constellation juga dapat berinvestasi ke manusia pilihan mereka, yakni dengan membelanjakan koin dan memberi akses ke kemampuan mereka. Semakin kuat Constellation, maka akan semakin kuat pula kekuatan yang akan diturunkan ke manusia pilihan mereka.

Contohnya sponsor Gong Pildu, Defense Master, yang mamberinya kemampuan untuk memanggil artileri di wilayahnya. Ada juga kemampuan unik seperti milik Yoo Joong Hyuk ‘Regression’ dan Dokja ‘Omniscient Reader’s Viewpoint.’

Dari kemampuan sihir yang disponsori, konseptual, hingga sihir analitis, ketiga hal tersebut jelas sudah bikin genre fantasi di manhwa ini terasa ‘sangat jenuh.’ Jadi kalau kamu nggak terlalu suka konsep manhwa yang ‘rumit,’ saran saya mending jauh-jauh dari manhwa ini deh.

A Returner’s Magic Should Be Special

Desir Herrman adalah salah satu manusia terakhir yang berhasil selamat setelah perang 10 tahun di Shadow Labyrinth. Tapi ketika ia dan beberapa penyihir kuat generasi terakhir berusaha bangkit, Herrman justru terbang ke masa lalu tepatnya jauh sebelum perang dimulai.

Sekarang nasib seluruh dunia ada di tangan Herrman. Ia harus mengubah nasib seluruh dunia dengan pengetahuannya di kehidupan sebelumnya. Herrman tak hanya harus melampaui dirinya (di kehidupan lampau) dalam hal kekuatan, namun ia juga harus membantu mantan sekutunya menjadi lebih kuat sambil memperluas kekuatan dengan merekrut lebih bayak penyihir.

Perlu kamu tahu, “A Returner’s Magic Should Be Special” memiliki sistem sihir yang sangat terstruktur. Di manhwa ini para penyihir dikategorikan dalam Circle Tiers (Tiers 1 sebagai yang terlemah, dan Tiers 6 terkuat).

Elemental Magic adalah jenis sihir yang paling umum dan banyak digunakan. Tapi ada juga jenis lain seperti sihir yang berdasarkan ruang dan fisika. Hal yang menarik dari sistemnya adalah, sistem sihir di manhwa ini sangat bergantung pada pengetahuan dan keterampilan pemiliknya.

Nah, di situlah letak kekuatan Herrman. Kemampuan terkuat Herrman, Analytical Magic, membuatnya bisa menganalisis dan bahkan menghancurkan mantra yang paling rumit sekali pun. Ia juga mampu menganalisis mantra tertentu dalam beberapa detik, dan memberinya moniker Anti-mage.

Hardcore Leveling Warrior

Berlatar di dalam game VR bernama Lucid Adventure yang dimainkan saat tidur, “Hardcore Leveling Warrior” menampilkan berbagai kemampuan sihir yang unik.

Pas kamu membaca manhwa ini, kamu bakal menemukan kalau hampir semua karakter yang ada di dalamnya punya kemampuan tidak terbatas. Masing-masing dari mereka punya skill, karakteristik dan latar belakang cerita yang berbeda.

Layaknya game biasa, karakter dalam manhwa ini bakal menggabungkan sihir umum seperti penyembuhan, teleportasi, dan buff. Tapi hal yang benar-benar bikin manhwa ini unik adalah ‘keajaiban konseptualnya.’

Sesuai namanya, sihir konseptual bakal memanifestasikan konsep karakter sebagai keterampilan mereka. Sihir ini dapat ‘mewujudkan diri’ dalam bentuk senjata, objek, buff, transformasi, dan bahkan skenario yang berkaitan dengan karakter tersebut.

Contohnya nanti bisa kamu pada Ham, Ranker No.2, yang memiliki atribut pribadi bernama ‘Rules – Chess.’ Atribut tersebut memungkinkan Ham menggunakan sihir konseptual yang mengikat dia dan lawannya, untuk mengikuti aturan catur saat dalam pertempuran.

Demikian juga sihir konseptual milik Sora yang bernama ‘Even Dogs Shouldn’t Be Bothered When They’re Eating.’ Sihir tersebut akan memberi kekebalan sementara ketika Sora makan sesuatu.

Gimana, konsepnya lumayan membagongkan bukan?

Kalau menurutmu bagaimana?