Hari ini anime Demon Slayer sedang berlanjut di musim keduanya. Meski sudah memasuki musim kedua, masih banyak misteri yang menyelimuti Tanjiro Kamado, tokoh utama Kimetsu No Yaiba. Salah satu misteri dan hal yang paling dinantikan penggemar adalah penjelasan dan keluarnya teknik dari pernapasan matahari di cerita anime Demon Slayer.
Pernapasan matahari sendiri sempat disinggung pada episode pertama Demon Slayer musim kedua. Kejadian tersebut bermula saat Tanjiro mengunjungi ayah dari Rengoku Kyojuro. Dalam kunjungan tersebut, Tanjiro mulai mencari tahu misteri dari pernapasan yang ia miliki tersebut. Buat kamu yang juga sama-sama penasaran, Popculture.id akan menjelaskan dan membeberkan fakta-fakta mengenai pernapasan matahari. Daripada berlama-lama lagi, langsung aja simak selengkapnya di bawah ini!
Berasal Dari Keluarga Kamado

Pernapasan matahari atau Hinokami Kagura merupakan sebuah teknik utama yang tokoh utama Tanjiro Kamado miliki. Pada dasarnya, teknik ini hanya diketahui dan digunakan oleh anggota keluarga Kamado. Singkatnya, pernapasan ini diwariskan secara turun temurun dari generasi ke generasi.
Sebenarnya, pernapasan matahari berasal dari sebuah tarian dan teknik yang seorang ayah praktikan dan ajarkan pada anaknya. Tanda seorang anggota keluarga Kamado yang telah mengetahui tarian tersebut adalah penggunaan anting hanafuda. Kembali lagi, secara spesifik pernapasan matahari adalah ciptaan dari keluarga Kamado yang berbasis tarian tradisional.
Dasar Dari Semua Jenis Pernapasan di Anime Demon Slayer

Pada musim pertama Demon Slayer, kita mengenal banyak sekali pernapasan yang ada di semesta para pemburu iblis ini. Beberapa di antaranya adalah ragam pernapasan yang diperkenalkan lewat pilar utama korps pemburu iblis dan karakter-karakter lain yang muncul.
Menariknya, semua pernapasan milik para pilar dan karakter lain hanyalah tiruan dari pernapasan matahari. Menurut Rengoku Senjuro, pernapasan matahari adalah gaya pernapasan pertama yang ada di dunia Demon Slayer. Pernapasan ini diajarkan oleh keluarga Kamado pada orang di luar keluarga. Karena setiap orang memiliki gaya bertarung yang berbeda, terciptalah gaya pernapasan lain. Jadi, bisa kita simpulkan kalau pernapasan matahari adalah dasar dari semua pernapasan lain di Demon Slayer.
Diciptakan Oleh Yoriichi Tsugikuni

Salah satu tokoh pernapasan matahari adalah Yoriichi Tsugikuni. Ia adalah pemburu iblis legendaris yang kekuatannya begitu hebat dan belum ada yang bisa menandinginya. Ia adalah orang yang menciptakan gaya pernapasan matahari yang kemudian mengajarkannya pada murid-muridnya dan bercabang menjadi gaya pernapasan lainnya.
Selain bertanggung jawab menciptakan pernapasan matahari dan cabangnya, Yoriichi juga menciptakan semua teknik dari pernapasan ini. Yoriichi Tsugikuni begitu melegenda karena ia hanya satu-satunya orang yang bisa membuat Muzan terluka. Nggak main-main, luka Muzan tetap membekas dan nggak bisa hilang sampai beratus-ratus tahun kemudian.
Besebrangan Dengan Pernapasan Bulan

Seperti sudah kita bahas sebelumnya, pernapasan matahari adalah kekuatan yang spesial dan hanya diketahui oleh segelintir orang saja. Sejauh cerita Demon Slayer, hanya ada empat orang yang mengetahui, menguasai dan menggunakan teknik ini. Mereka adalah Yoriichi Tsugikuni, Sumiyoshi, Tanjuro Kamado dan Tanjiro Kamado.
Kokushibo, saudara kembar dari pencipta pernapasan matahari bahkan nggak mampu menguasai teknik ini. Karena cemburu pada saudaranya, Kokushibo kemudian menciptakan gaya pernapasan bulan yang bertentangan dengan pernapasan matahari. Tentu saja kekuatan pernapasan bulan juga begitu kuat apalagi Kokushibo adalah seorang iblis yang mendapat kekuatan lebih besar jika terkena cahaya bulan.
Memiliki 13 Teknik Mematikan

Sama seperti pernapasan-pernapasan lain, kekuatan matahari juga memiliki beberapa teknik atau form. Yoriichi sendiri telah menciptakan 13 gerakan dari teknik ini. Awalnya, hanya ada 12 teknik saja. Namun teknik ke-13 sengaja tercipta untuk membunuh dan mengancurkan Muzan. Untuk menguasai teknik ke-13, seorang pengguna pernapasan matahari harus menggunakan 12 teknik secara berurutan. Berikut adalah 12 teknik pernapasan matahari:
- First Form, Dance
- Second Form, Clear Blue Sky
- Third Form, Raging Sun
- Fourth Form, Burning Bones, Summer Sun
- Fifth Form, Setting Sun Transformation
- Sixth Form, Solar Heat Haze
- Seventh Form, Beneficent Radiance
- Eighth Form, Sunflower Thrust
- Ninth Form, Dragon Sun Halo Head Dance
- Tenth Form, Fire Wheel
- Eleventh Form, Fake Rainbow
- Twelfth Form, Flame Dance
Nah itu dia beberapa fakta serta penjelasan mengenai pernapasan matahari yang ada di komik dan anime Demon Slayer. Gimana menurut kalian Popins? Apakah kalian nggak sabar melihat Tanjiro mengeluarkan semua teknik pernapasan ini di pertarungan melawan Daki dan Gyutaro nanti?