Banner Vivobook Go 14
Banner Vivobook Go 14
Banner Vivobook Go 14

Review Film The Devil All The Time: Sajian Cerita yang Kaya dan Mengalir

Pandemi corona membuat industri perfilman lumpuh. Banyak film festival maupun film blockbuster yang tertunda penayangannya karena penyebaran virus berbahaya ini. Meski begitu beberapa studio, seperti Netflix memberanikan merilis film-filmnya. Salah satu film Netflix yang akan Popculture.id review adalah The Devil All The Time.

Film The Devil All The Time adalah film bergenre psikologi yang disutradarai oleh Antonio Campos. Film ini diadaptasi dari novel berjudul sama yang ditulis oleh Donald Ray Pollock yang menjadi narator dalam film ini. Nah dari pada berlama-lama yuk langsung saja kita menuju review film The Devil All The Time di bawah ini!

Plot Cerita

adegan film the devil all the time

The Devil All Time adalah film yang bercerita soal beberapa individu di sebuah negara bagian West Virginia, Amerika yang kebetulan memiliki keterikatan satu sama lain. Film ini di bawakan secara naratif dengan alur maju mundur.

Cerita dimulai dari tokoh Williard Russel yang memiliki trauma pasca perang dunia kedua setelah ia melihat temannya sendiri disalib oleh tentara Jepang. Ia pulang ke rumahnya dengan raga yang utuh, meski jiwanya rapuh. Singkat cerita ia menikah dan memiliki keluarga dan anak.

Nggak seperti judulnya, dari awal, film ini mengisahkan potret masyarakat pinggiran Amerika yang sangat mempercayai agama kristen dan secara buta mempercayai apa yang dikatakan oleh pendeta. Bahkan film ini secara gamblang memperlihatkan orang-orang yang mabuk agama sehinggal rela melakukan hal buruk pada sesama manusia.

Kelebihan Film The Devil All The Time

Buat kamu yang suka dengan film misteri dan pembunuh berantai, maka film ini nggak boleh kamu lewatkan. Banyak hal keren yang ada dalam film ini. Salah satunya adalah detail cerita dan suspense yang selalu bisa membuat kamu deg-degan.

Pesan ini dengan apik menciptakan konflik demi konflik yang halus namun mampu membuat penonton terbelalak. Semua cerita berkaitan dan menghasilkan ending yang sangat menyentuh. Film ini nggak mencoba pretensius atau menyembunyikan makna, semua cerita sangat jelas dan mudah dicerna.

BACA JUGA  Robert De Niro Bintangi Film Netflix Terbaru The Formula

Tokoh dan Pemeran

adegan film the devil all the time

Selain mudah dicerna dan menyajikan konflik tak biasa, film The Devil All The Time juga diisi oleh aktor-aktor bintang. Film ini dibintangi oleh Robert Pattinson, Bill Skarsgard, Sebastian Stan dan pemeran Spider-Man Tom Holland.

Menurut saya, semua aktor yang membintangi film ini begitu total. Semua aktor bermain dengan pas tanpa ada yang salah satu yang menonjol. Film ini juga sangat penting bagi aktor film blockbuster Tom Holland dan megabintang Twilight Saga Robert Pattinson. Pasalnya bagi dua orang tersebut ada karakter yang telah menempel.

Menurut saya film ini menjadi salah satu performa keren Robert Pattinson sebagai ‘the bad guy’ setelah film Waiting For Barbarians. Selain itu The Devil All The Time juga jadi titik start bagi karir Tom Holland untuk keluar dari sosok Peter Parker.

Konklusi

Film The Devil All The Time adalah film yang menunjukan sisi terburuk manusia. Film ini juga memperlihatkan bagaimana agama bisa menjadi candu bagi suatu masyarakat. Banyak hal dapat kita petik dari film ini. Salah satu makna film ini adalah bahwa agama seharusnya menjadi sesuatu yang baik jika digunakan dengan baik namun bisa menjadi hal yang buruk jika agama tersebut diselewengkan.

Terlepas dari itu, The Devil All The Time berhasil merekonstruksi kehidupan masyarakat pinggiran Amerika yang fanatik terhadap agama. Selain itu film ini juga memperlihatkan bagaimana hukum tidak berkutik dan berjalan seharusnya di tempat-tempat terpencil di Amerika. Pembunuhan sangat mungkin terjadi pada siapapun dan kapanpun.

Akhir kata, The Devil All The Time adalah film yang sukses menyajikan cerita yang penuh misteri, berdarah-darah namun tidak berlebihan. Kisahnya mudah dicerna dengan cara penceritaan yang syahdu

The Devil All The Time
Ringkasan
Antonio Campos berhasil mengeksekusi kisah yang rumit menjadi sederhana dan mengalir.
8.5
MANTUL!
Tonton

Tinggalkan Balasan

%d blogger menyukai ini: