Setelah pengisi suara Shizuka meninggal dunia, beberapa hari yang lalu menyusul pengisi suara pertama Doraemon di Indonesia, Nurhasanah. Berpulangnya Nurhasanah membuat para penggemar Doraemon bersedih. Seperti kita tahu film Doraemon begitu dekat dengan keseharian anak Indonesia. Perlu kalian tahu meski lucu ada juga lo momen tersedih dalam manga, anime dan film Doraemon.
Seperti kita tahu kelakuan Nobita dan Doraemon terkadang membuat kita terpingkal-pingkal. Doraemon juga selalu menyelipkan hal-hal positif di setiap ceritanya. Nggak cuma itu, ada juga momen tersedih dalam Doraemon. Penasaran? yuk langsung simak aja di bawah ini
Asal Usul Doraemon
Saat masih kecil, kita selalu mengira kalau Doraemon itu adalah robot kucing yang nggak punya telinga secara alami. Tapi ternyata Doraemon dulunya memiliki telinga seperti layaknya kucing-kucing lain. Sedihnya Doraemon harus kehilangan telinganya karena dimakan tikus. Hal ini diperlihatkan saat Nobita menjelajahi waktu dan kembali ke masa lalu dimana ia dan Doraemon belum bertemu. Dari sini pula asalan kenapa Doraemon takut pada tikus.
Perpisahan Nobita dan Shizuka
Seperti kita tahu hubungan Nobita dan Shizuka terbilang cukup unik. Suatu saat Nobita tahu bahwa di masa depan ia akan menikah dengan perempuan yang dicintainya tersebut. Namun saat itu Nobita merasa bodoh dan nilainya di sekolah selalu jelek. Atas alasan tersebut Nobita mulai menjauhi Shizuka karena nggak mau melihat Shizuka dekat dengan dirinya yang nggak berguna. Nobita bahkan menggunakan alat dari Doraemon. Meski begitu Shizuka rela menahan efek alat Doraemon untuk tetap dekat dengan Nobita dan menyemangatinya agar rajin belajar.
Pengorbanan Roh Salju
Dalam sebuah episode diceritakan seorang roh salju jatuh cinta pada Nobita. Nobita kemudian sering menghabiskan waktu dengan roh salju di tengah musim dingin yang ekstrim. Nobita kemudian jatuh sakit. Melihat hal tersebut roh salju merasa sedih. Ia kemudian mengorbankan dirinya agar bisa menyembuhkan Nobita dan menghilangkan musim dingin dengan lebih cepat
Kenangan Nobita dan Neneknya
Di satu episode, Nobita mendapat alat canggih dari Doraemon yang bisa mengembalikan barang-barang lamanya. Kemudian Nobita memilih sebuah boneka Daruma pemberian sang nenek. Ternyata kenangan tersebut adalah kenangan sedih dimana Nobita diberi boneka oleh sang nenek. Kemudian nenek Nobita meninggal dan Nobita berjanji pada sang nenek akan hidup seperti boneka Daruma yang selalu bangkit ketika terjatuh,
Nobita Membuktikan Diri Pada Doraemon
Buat yang sudah menonton film Doraemon Stand by Me, pasti setuju kalau momen pembuktian Nobita pada Doraemon adalah momen sedih. Saat itu Nobita membuktikan diri menghadapi Giant dan Suneo seorang diri. Hal ini dilakukan Nobita agar Doraemon bisa tenang jika harus kembali ke masa depan dan meninggalkannya.
Nah itu dia momen-momen tersedih dalam Doraemon. Gimana menurut kalian? Mengharu-biru kan?~
