Ada kabar yang cukup mengejutkan datang dari Marvel Studios. Pemeran Natasha Romanoff, Scarlett Johansson dikabarkan gugat Disney karena perilisan film Black Widow. Sang aktris menilai bahwa strategi distribusi Disney terhadap film yang dibintanginya sangat buruk.
Setelah resmi mengalami penundaan selama satu tahun lebih karena pandemi Covid-19, film Black Widow akhirnya dirilis pada 9 Juli 2021 di sejumlah negara terpilih. Mengingat banyak negara yang masih melawan pandemi, Disney akhirnya memilih jalan tengah.
Demi mendapatkan keuntungan yang maksimal, Disney akhirnya merilis film Black Widow dikanal streaming Disney+ dengan akses premier. Siapa sangka, jalan tengah ini justru membuat Scarlett Johansson selaku pemeran film tersebut protes dan gugat Disney.
Menurut sumber resmi, Scarlett Johansson selaku pemeran Natasha Romanoff resmi menggugat Disney pada 29 Juli 2021 kemarin. Gugatan ini terjadi karena Disney merilis film Black Widow di dua platform yang ternyata melanggar kontraknya dengan Scarlett sendiri.
Langkah gugatan ini tentu cukup masuk akal. Seperti kita tahu, film-film yang telah masuk sebuah kanal streaming pasti sering mengalami pembajakan. Hal ini juga sudah terbukti pada film Black Widow. Diketahui, Black Widow menjadi film paling banyak dibajak beberapa waktu terakhir.
Tanggapan Disney Terkait Gugatan Scarlett Johansson
Keputusan melayangkan gugatan bukan tanpa alasan. Dalam kontrak awalnya, telah disepakati bahawa film Black Widow hanya akan ditayangkan secara teatrikan saja. Dalam kontrak tersebut pula, Scarlett Johansson akan mendapatkan gaji dari box office bioskop.
Kontrak tersebut secara otomatis cukup merugikan Scarlett. Pasalnya, sang aktris nggak mendapatkan penghasilan dari penayangan secara streaming. Terlepas dari itu, Disney telah menuliskan tanggapan terakait gugatan dari Scarlett Johansson sendiri.
Menurut Disney, gugatan sang aktris sebenarnya nggak ada manfaatnya. Disney juga menyebut bahwa gugatan tersebut sangat menyedihkan karena mengabaikan kondisi pandemi Covid-19 yang sedang melanda banyak negara-negara di dunia.
Lebih lanjut lagi, pihak Disney menyebut bahwa mereka telah memenuhi kontrak dengan sang aktris. Buka-bukaan, Disney kabarnya memberikan konpensasi lebih kepada pemeran film Marriage Story tersebut. Scarlett kabarnya menerima 289 miliar rupiah selama film ditayangkan sampai sekarang.
Nah gimana menurut kalian Popins? Apakah gugatan Scarlett Johansson masuk akal? Yuk tulis pendapat kalian di kolom komentar~
