Usai Kris Wu ditahan karena kasus pemerkosaan, Weibo langsung ‘gerak cepat’ buat menghapus akun Kris Wu dan agensinya.
Baru-baru ini penggemar musik (khususnya yang ada di China dan Korea), digegerkan dengan skandal pemerkosaan dari solois sekaligus aktor kenamaan Kris Wu.
Skandal ini awalnya muncul setelah ada cewek bernama Du Meizu membongkar ‘kejahatan’ Kris di media sosial. Ia mengaku pernah diundang Kris ke rumahnya dengan alasan mau di-casting buat jadi bintang dalam video klipnya. Tapi setelah sampai di rumah, ia justru diperkosa Kris.
Tak sampai di situ, Du Meizu pun melaporkan kasus ini ke kantor polisi. Setelah penyelidikan lebih lanjut, polisi pun menyatakan kalau Kris memang bersalah, dan solois terkenal itu langsung ditahan di kantor polisi.
Pemerkosaan adalah salah satu kejahatan besar di China. Karena skandal tersebut, pihak Weibo (jejaring sosial terbesar di China) langsung turun tangan.
Terhitung mulai 1 Agustus 2021, Weibo resmi menghapus akun Kris Wu beserta agensinya, Wu Yi Fan Workshop dari platform. Kurang lebih begini pernyataan resmi dari Weibo:
“Setelah laporan resmi penangkapan Kris, minat online pun meningkat. Kami segera memeriksa dan akhirnya memperoleh informasi yang relevan tentang akunnya.”
“Kami menutup 108 akun super topik, yang menyebarkan topik ‘salah kaprah’ (membela Kris), dan menghapus 789 akun grup chat yang melanggar aturan. Sebanyak 990 akun telah diblokir atau dihapus secara permanen,” tutup Weibo.
Tidak berhenti sampai di situu, Weibo juga kedapatan memblokir akun selebriti yang membela Wu Yi Fan lho. Pokoknya mulai dari sekarang, Weibo resmi mengharamkan apa pun yang berhubungan dengan “Kris Wu” di platform-nya.
Sementara itu, langkah yang diambil Weibo ini dianggap banyak netizen sangat tepat. Pasalnya pemerkosaan yang dilakukan oleh Kris kabarnya tak hanya satu kali pada Du Meizu. Rumornya pria yang pernah main di film “xXx: The Return of Xander Cage” bersama Vin Diesel itu juga melakukan pemerkosaan ke cewek-cewek lain.
Sebelum resmi ditahan, Kris sempat membantah tuduhan tersebut lewat akun Instagram-nya. Sebaliknya, ia justru berdalih kalau Du Meizu lah yang bersalah. Ia selalu meminta uang dalam nominal besar ke Kris.
Tapi mau bagaimana lagi, pihak kepolisian China sudah mengeluarkan statement penahanan buat Kris. Pihak kepolisian menekankan, “Hukum di China harus dipatuhi saat berada di wilayah China.”
Sedikit informasi, hukum di China super ketat lho. Jadi ‘jarang banget’ tersangka yang ditahan polisi dibebaskan. Jadi kemungkinan besar Kris nggak akan lolos, dan bakal masuk ke ruang persidangan dengan mulus.
Di sisi lain, skandal ini jelas bakal menghancurkan masa depan Kris Wu. Pertama, ia telah dipecat oleh lebih dari 15 brand mewah (Louis Vuitton, Bvlgari, Porsche, WeTV, Kans, dll) yang sebelumnya menunjuk Kris sebagai brand ambassador.
Kedua, Kris Wu jelas diharamkan untuk kembali ke ranah dunia hiburan (mirip seperti kasus Zheng Shuang). Sebab citranya sudah hancur di China. Karir yang sudah ia bangun sejak remaja (dulu ia sempat jadi idol salah satu boygroup terkenal di Korea) juga musnah seketika.
Ketiga, tentu saja Kris Wu akan dicap buruk ‘seumur hidup’ oleh semua orang. Mungkin setelah dia bebas dari penjara suatu saat nanti, dia bisa berusaha hidup normal. Tapi bagaimana dengan nasib korban? Trauma yang ia alami bisa tetap membekas seumur hidup lho.
