Dunia anime penuh dengan berbagai cerita dan genre, dari petualangan fantastis hingga romansa yang menyentuh hati. Namun, ada satu anime yang berani tampil beda dengan menggabungkan dua elemen yang nampaknya tidak cocok: sihir dan kekuatan otot. Itulah anime Mashle: Magic and Muscles.
Anime Mashle: Magic and Muscle dibuat dari manga karya Hajime Komoto. Manga ini diterbitkan di Majalah Mingguan Shonen milik Shueisha mulai dari 27 Januari 2020 sampai 3 Juli 2023. Manga Mashle juga diterbitkan secara digital di MANGAplus Max dan Viz Media dalam bahasa Inggris.
Serial anime Mashle pertama kali diumumkan pada bulan Juli 2022. Produksi anime ini dibuat oleh A-1 Pictures, yang juga menggarap anime Solo Leveling, Nier: Automata Ver1.1a, Lycoris Recoil, dan Kaguya-sama: Love Is War.
Musim pertama anime Mashle sudah tayang di Jepang pada 8 April 2023 sampai 1 Juli 2023. Sementara musim keduanya mulai tayang 6 januari 2024 dan sampai artikel ini ditulis, masih berlanjut.
Cerita Anime Mashle Menarik
Anime Mashle: Magic and Muscles memiliki latar di dunia magis, tempat posisi seseorang di masyarakat dilihat dari kekuatan dan keahlian sihir mereka.

Di dunia yang seperti itu, di tengah hutan terpencil, hiduplah Mash Burnedead, seorang pemuda yang tidak memiliki sedikit kekuatan sihir apapun di tubuhnya. Di sisi lain, Mash memiliki kekuatan otot yang luar biasa. Ia juga terobsesi melatih tubuhnya sekuat mungkin. Hanya saja, seringkali ia tidak bisa mengukur kekuatannya itu.
Masalah muncul ketika ia ketahuan tidak memiliki kekuatan sihir. Untuk bisa hidup tenang bersama ayah angkatnya, Regro, Mash harus bisa membuktikan dirinya di masyarakat sihir. Ia harus bisa meraih gelar Shinkakusha (Divine Visionary), sebuah gelar yang hanya diberikan pada murid Easton Magic Academy yang punya bakat luar biasa.
Begitulah Mash Burnedead pun pergi mendaftar ke Easton Magic Academy untuk membuktikan dirinya, bahwa kekuatan otot juga tidak kalah dari kekuatan sihir.
Punya Konsep Parodi
Seperti sudah disebut di atas, anime ini membenturkan dua elemen yang kelihatannya kurang cocok satu sama lain, yaitu sihir dan otot. Ya, memang ada juga cerita manga atau anime yang menggabungkan keduanya, misalnya Jujutsu Kaisen.

Tapi selepas episode pertama, kamu bisa langsung melihat kalau anime ini bukanlah cerita biasa. Anime ini merupakan sebuah parodi. Kamu bisa melihat dari sekolah Easton Magic Academy, beserta asramanya (Adler, Orca, dan Lang), seragamnya, olahraganya (Duelo), sampai ke kepala sekolahnya. Begitu juga beberapa hal lain di dalamnya, seperti organisasi pemerintah, Biro Sihir (Bureau of Magic).
Jadi, sehubungan dengan benturan antara sihir dan otot tadi, penggambaran yang lebih tepat untuk Mashle mungkin adalah Harry Potter bertemu dengan One Punch Man.
Lalu karena memang berupa parodi, ceritanya juga sangat ringan. Jadi bukan jenis anime yang kompleks seperti One Piece, Naruto, Kimetsu no Yaiba, dan anime shonen lainnya yang sejenis. Yah, tetap ada adegan aksinya juga. Namun lebih dibungkus nuansa komedi yang kental.
Humor yang ada di anime ini juga bisa sangat komikal dan di luar dugaan. Misalnya waktu Mash diajari membuat ramuan, apapun caranya hasilnya tetap kue sus. Tapi bahkan kalau ada humor yang sudah bisa kita duga, kita tetap bisa tertawa melihatnya. Yah, minimal senyum-senyum sendirilah.
Karakternya Yang Unik
Faktor utama yang menjadi cerminan dari konsep itu tentu saja Mash Burnedead, sang tokoh utama anime Mashle. Lagi-lagi, kita sering melihat tokoh-tokoh anime shonen yang penuh semangat, super optimis, dan riuh rendah (cenderung berisik). Asta, Luffy, Naruto, atau Natsu menjadi beberapa tokoh yang bisa kita sebut.

Sosok Mash merupakan kebalikan mereka. Ia kalem, naif, datar, dan seolah-olah tidak punya penyesalan apapun (bahkan waktu ia minta maaf). Ia juga merupakan karakter yang kuat yang punya ciri khas. Ia suka kue sus (cream puff) dan terobsesi dengan latihan fisik di manapun dan kapanpun.
Di samping Mash, karakter Mashle lain seperti teman-temannya pun tidak kalah unik. Masing-masing memiliki kekuatan dan kelucuan mereka sendiri. Misalnya Lance Crown yang kelihatan keren tapi punya sister complex parah, atau Dot Barrett yang merasa ia adalah tokoh utama cerita dan benci cowok ganteng.
Dari karakter-karakter unik itulah sering muncul adegan komikal yang kocak. Entah dari tingkah mereka atau interaksi satu sama lainnya.
Gambarnya Biasa Saja
Kalau ada kekurangan yang bisa disebut untuk anime Mashle hal itu adalah tampilan visualnya yang biasa-biasa saja. Tidak ada yang istimewa. Baik dari kualitas gambar maupun animasinya. Jadi jangan berharap adegan dramatis seperti Luffy memakai Gear 5 atau saat Sukuna memakai Domain Expansion-nya waktu melawan Mahoraga.

Di sisi lain, anime ini mungkin memang tidak membutuhkan kualitas gambar yang khas atau kompleks. Bagaimanapun kekuatan anime ini bukan pada adegan yang dramatis. Tapi dari ceritnya yang ringan dan menghibur.
Lalu, kalau kita perhatikan, bahkan karakter yang ada pun bisa jadi juga merupakan parodi. Mungkin kita bisa menganggap tokoh Lemon adalah parodi Kirisaki Chitoge dari Nisekoi. Mungkin kita juga bisa melihat tokoh Dot Barrett sebagai parodi Abarai Renji dari Bleach.
Jadi memang walau gambarnya biasa saja, mungkin memang begitu. Tidak ada tuntutan untuk tampil bagus,
Seri Anime Yang Populer
Dengan cerita dan karakter yang menghibur itu, tidak heran kalau Mashle bisa diterima dengan cepat oleh para penggemar dan langsung bisa merebut hati mereka. Anime ini pun menyelinap di antara berbagai judul yang sudah menjadi mega hit.

Pada tahun 2023, anime ini menduduki posisi ke-5 dari polling top ten anime favorit yang diadakan oleh situs Simeji Ranking. Kemudian pada tahun 2024, Mashle mendapatkan beberapa nominasi di Crunchyroll Anime Award ke-8, termasuk untuk kategori: Komedi Terbaik dan Fantasi Terbaik.
Anime ini juga sudah didistribusikan secara global, dengan subtitle berbagai bahasa termasuk Indonesia. Anime Mashle bisa kamu tonton di layanan streaming Prime Video, Netflix, dan Vidio.
Jadi, kalau kamu lagi suntuk dan butuh hiburan ringan yang menggigit, anime Mashle ini sangat direkomendasikan. Kamu bisa memilih salah satu dari layanan streaming di atas untuk menontonnya.