Film The Old Guard memang sudah lama tayang. Tepatnya film ini mulai tayang pada tahun 2020 di layanan streaming Netflix. Film ini termasuk salah satu film yang memiliki premis unik, yaitu menggabungkan unsur fantasi dan militer, melalui karakter prajurit bayaran yang hidup abadi di dalam ceritanya.
Cerita film The Old Guard diangkat dari komik karya Greg Rucka yang punya judul sama. Film ini menghadirkan Charlize Theron sebagai pemeran utamanya, Andromache of Scythia (Andy). Selain itu juga ada Chiwetel Ejiofor yang berperan sebagai James Copley, mantan agen CIA. Sementara pemeran lainnya kurang begitu terkenal.
Bagaimana Cerita Film The Old Guard?
The Old Guard bercerita soal sekelompok tentara bayaran yang punya kemampuan regenerasi dan pada akhirnya mampu hidup abadi. Kelompok ini dipimpin oleh Andromeche of Scythia atau biasa disebut Andy. Andy dan timnya menerima tugas dari James Copley. Benar saja, tugas itu adalah jebakan.

Cerita soal melakukan sebuah tugas dan mengalami pengkhianatan mungkin terdengar klise. Bahkan untuk sesuatu yang unik seperti orang yang hidup abadi. Namun film ini memberikan sebuah poin tersendiri, yaitu kemampuan hidup abadi itu tidak selamanya ada. Kaum abadi ini bisa saja kehilangan kemampuan mereka tanpa peringatan sebelumnya. Hal ini mereka ketahui setelah bertukar cerita.
Poin tersebut tentu memberikan titik ketegangan tersendiri di dalam film. Sosok yang nampak tidak terkalahkan di sisi lain juga rentan. Kita sebagai penonton yang awalnya melihat sosok Andy yang keren menjadi kuatir dengan nasibnya nanti.
Dengan tokoh-tokoh yang terhitung hidup abadi, film ini punya bekal yang cukup untuk membangun karakter di dalamnya. Misalnya ketika ditanya apakah mereka termasuk orang baik atau jahat, mereka menjawab secara sederhana tanpa ikatan moral apapun. “Tergantung abadnya.” Sisi kehidupan abadi ini pun memberi jalan agar para tokohnya punya kisah mereka sendiri. Seperti Joe dan Nicky yang bertemu di pihak berbeda saat Perang Salib. Termasuk juga Andy sebagai salah satu tokoh “paling tua.”
Ironisnya, walau punya pondasi yang kuat, beberapa tokoh bisa terasa kurang tajam karakternya. Dengan begitu, film The Old Guard agak terasa tipis dari sisi hubungan antar karakternya walau ceritanya menarik. Ya, bisa dimaklumi, tidak mudah memasukkan banyak hal di dalam sebuah cerita dan membuat semuanya menggigit.
Adegan Laganya Keren, Tapi Tidak Berlebihan
Selain dari segi cerita, kisah yang berlatar manusia abadi ini juga memberikan bumbu lain yang tidak kalah menarik. Lihat saja pilihan senjata para tokohnya. Di sela-sela senjata modern, mereka tetap menyimpan beberapa senjata dari masa lalu. Yah, ini memberikan kesan visual yang unik. Ada sesuatu yang liar dan brutal di tengah dunia modern.

Yah, sebagai film action, The Old Guard juga memberikan kepuasan tersendiri dari sisi adegan laganya. Misalnya adegan ketika prajurit abadi ini dibunuh lalu kemudian bangkit lagi atau adegan pertarungan Andy di gereja. Memang adegan laga di film ini tidak sedominan film seperti John Wick atau Nobody.
Tapi itu bukan hal jelek, malah mungkin lebih baik. Kita jadi tidak disuguhi pola adegan yang serupa dengan film-film aksi dengan adegan laga berlebihan yang akhir-akhir ini semakin banyak seiring populernya John Wick.
Charlize Theron, Sang Ratu Laga Masa Kini
Seperti sudah disebut di atas, pemeran di film The Old Guard mungkin tidak semuanya kita kenal dengan baik. Charlize Theron mungkin mengambil porsi perhatian kita di sepanjang film. Untungnya, penampilannya di film ini tidak mengecewakan.
Untuk urusan genre film, cukup menarik melihat karir Charlize Theron yang boleh dibilang unik. Semakin bertambahnya usia, ia semakin banyak mengantongi film-film dari genre action. Mulai dari The Italian Job (2003), Hancock (2008) sampai ke film dengan peran yang ikonik seperti sebagai Furiosa di Mad Max: Fury Road (2015), sebagai Cypher di film-film Fast and Furious, dan juga sosok mata-mata di film Atomic Blonde (2017).

Di film The Old Guard ini, Charlize Theron berhasil menghadirkan tokoh Andy sebagai sosok yang terhitung kuno. Ia menghadirkan sikap dingin dan apatis tersendiri setelah melalui berbagai macam peradaban dan menemui bahwa manusia tidak berubah. Namun di sisi lain, juga menampilkan sisi emosionalnya sebagai manusia.
Kalau boleh diibaratkan dengan main game multiplayer, Charlize Theron berhasil menjadi carry di film ini.
The Old Guard: Film Action Unik
Secara keseluruhan, film The Old Guard merupakan sebuah hiburan yang menyenangkan. Terutama kalau kamu suka nonton film action dan langganan Netflix. Dengan premisnya yang unik itu, film ini memberikan sedikit angin segar di tengah film-film laga yang semakin punya pola sama, entah itu film superhero atau jenis one-man army.
Mungkin film ini memang tidak mencapai status film action yang ikonik, legendaris, atau film action terbaik. Tapi sebagai sebuah tontonan jelas punya kualitas di atas rata-rata. Sekali lagi, buat yang suka film aksi, film ini layak ditonton.
Netflix sendiri sudah menyadari poetensi film ini dan sedang membuat sekuelnya (sementara ini disebut The Old Guard 2). Bahkan proses syuting sudah selesai di bulan September 2022. Charlize Theron dan beberapa pemeran lain kembali hadir di film sekuel tersebut. Jadi mari kita tunggu kelanjutan film ini.
Film ini di daftar film action Netflix terbaik pilihan kami.