Masyarakat dunia terutama Amerika Serikat sedang menantikan peluncuran film terbaru Wonder Woman 1984. Warner Bros secara resmi akan merilis film yang dibintangi Gal Gadot tersebut pada tanggal 25 Desember lewat kanal streaming HBO Max. Fakta menariknya kita di Indonesia sudah bisa nonton Wonder Woman 1984 sejak 16 Desember kemarin.
Dari mulai kembalinya Steve Trevor sampai film garapan Petty Jenkins ini akan jadi acuan buat film-film DCEU lain. Nah buat kamu yang belum sempat menonton filmnya, yuk simak fakta lengkap soal film Wonder Woman 1984 biar nggak bingung saat nonton~
Kembalinya Steve Trevor

Pada film pertamanya diceritakan kalau Putri Diana alias Wonder Woman memiliki seorang kekasih bernama Steve Trevor. Dalam film itu pula diceritakan Steve meninggal dunia setelah mengorbankan dirinya untuk keselamatan banyak orang. Meninggalnya Steve membuat luka dalam bagi Wonder Woman dan para penonton.
Bak kejutan, dalam film “Wonder Woman 1984” sosok Steve Trevor kembali muncul. Anehnya, penampilan Steve yang muncul pada tahun 1984 sama persis ketika ia meninggal pada tahun 1910. Meski sudah kembali ke dalam film, Steve sepertinya lupa ingatan yang akan membuat kisah romansa sang superhero naik turun.
Film yang Dikerjakan Penuh Oleh Perempuan

Seperti kita tahu, film Wonder Woman pertama disutradarai oleh Patty Jenkins, seorang sutradara perempuan asal Amerika Serikat. Tapi di film pertamanya, naskah Wonder Woman ditulis oleh 3 orang pria antara lain Allan Heiberg, Zack Snyder dan Jason Fuchs.
Kali ini Patty Jenkins kembali dipercaya untuk menggarap film Wonder Woman 1984. Berbeda dengan film sebelumnya, Patty Jenkins memberanikan diri untuk menjadi penulis naskah film ini juga. Dapat dikatakan kalau Wonder Woman 1984 adalah film yang ditulis dan diciptakan oleh perempuan
Cheetah dan Maxwell Lord Jadi Sosok Musuh

Kalian pasti penasaran dengan sosok musuh yang dihadapi oleh Putri Diana dalam film Wonder Woman 1984. Nah nantinya kalian akan melihat dua orang penjahat: laki-laki dan perempuan. Para penjahat ini bernama Cheetah dan Maxwell Lord.
Cheetah sendiri adalah seorang sosok perempuan yang merupakan musuh bebuyutan dari Putri Diana. Ia memiliki kekuatan dan kemampuan yang hampir menyetarai sang Wonder Woman. Selain itu ada Maxwell Lord, penjahat yang berprofesi sebagai pengusaha sukses. Di balik penampilan dan pengaruhnya, Maxwell Lord memiliki kekuatan mengerikan berupa pengendalian dan manipulasi pikiran.
Wonder Woman 1984 Sebagai Acuan
Film terbaru Wonder Woman ini menceritakan bahwa Diana masih bekerja di museum Smithsonian. Jadi latar belakang Wonder Woman 1984 masih berpijak pada elemen cerita DCEU yang juga muncul di film Batman v Superman.
Sementara itu Zack Synder, sutradara Batman v Superman sebelumnya pernah menyatakan niat untuk menjadikan Wonder Woman sebagai pemimpin dari tiga superhero besar DC karena dianggap lebih berpengalaman. Jadi nantinya film Wonder Woman 1984 akan jadi acuan bagi film-film DCEU lain untuk menyambungkan berbagai cerita.