Serial BODIES (2023): Misteri Dengan Satu Mayat dan Empat Detektif Berbeda Waktu

Know You Are Loved

karakter elias mannix di serial bodies

Kalau kamu suka dengan cerita misteri “whodunit” dengan nuansa thriller yang kental, serial Bodies bakal cocok untukmu. Premisnya saja menarik. Ada satu mayat yang ditemukan oleh empat detektif polisi dari waktu yang berbeda. Menarik kan?

Bodies merupakan sebuah mini seri misteri thriller dengan nuansa fiksi ilmiah (sci-fi) yang mulai tayang di Netflix pada tanggal 19 Oktober 2023. Serial ini memiliki 8 episode, yang masing-masing berdurasi antara 55 sampai 61 menit.

Sebagai sebuah mini seri dengan premis yang unik, tentu menarik melihat bagaimana Bodies mengantarkan misteri tersebut dan mengakhirinya.

Mari kita lihat.

Sinopsis Serial Bodies

Serial Bodies mengawali kisahnya dengan kemunculan sesosok mayat di Longharvest Lane (gang Longharvest) di London. Kejadian ini muncul pada empat waktu berbeda, yaitu 1890, 1941, 2023 dan 2053, dan melibatkan 4 orang detektif polisi yang berbeda pula.

4 detektif di serial bodies

Kemunculan mayat itu selalu disertai dengan fenomena yang sama. gelombang elektromagnetik yang meningkat, yang menyebabkan lampu-lampu jalan meledak. Namun ketika itu tidak diketahui bagaimana mayat itu bisa ada di situ.

Sosok mayat itu memiliki ciri yang sama, yaitu ditembak di bagian mata namun tidak ditemukan pelurunya, dan memiliki tato di pergelangan tangan yang seperti coretan hitungan. Di tahun 2053, nantinya diketahui kalau mayat itu punya kesamaan fisik dengan Profesor Gabriel Defoe.

Penyelidikan keempat detektif di waktu yang berbeda ini kemudian saling terkait dan memicu konsekuensi yang tidak terduga.

Beda Masa, Beda Detektif

Salah satu hal yang paling menarik dari serial Bodies ini adalah adanya setting waktu yang berbeda yang terikat oleh satu mayat yang sama. Hal ini memberikan sebuah sudut pandang dan konflik yang berbeda pula dari tiap masanya.

alfred hillinghead detektif di serial bodies

Lihat saja bagaimana penyelidikan Alfred Hillinghead dari tahun 1890 yang berpegang pada foto hasil jepretan seorang reporter. Sementara Iris Maplewood dari tahun 2053 melakukan tracking DNA lewat data di komputer.

Karakter detektif polisi dari tiap masa di serial Bodies ini pun berbeda. Alfred Hillinghead yang berkeluarga terlihat lurus, Charles Whiteman dari tahun 1941 bukan polisi yang bersih, Shahara Hasan dari tahun 2023 adalah seorang muslim dengan masalahnya sendiri di komunitas yang minoritas, lalu Iris Maplewood dari tahun 2053 menjadi polisi agar ia bisa berjalan kembali.

karakter shahara hasan di serial bodies

Tiap tokoh ini, dengan karakteristik dan latar belakangnya masing-masing, membuat serial ini jadi tidak monoton. Konflik yang dihadapi tiap karakter berbeda walau punya benang merah yang sama.

Karekater lain yang ada di film ini pun tidak kalah menarik. Masing-masing detektif polisi berhubungan dengan tokoh pendukung yang memainkan peranan kunci di dalam cerita.

Know You Are Loved

Yang membuat serial ini jadi lebih misterius, selain satu mayat yang sama itu, adalah bagaimana mereka semua terhubung dengan satu entitas (entah itu organisasi atau sekelompok orang) yang misterius.

karakter charles whiteman di serial bodies

Paling tidak ada satu ucapan yang sama yang sering muncul di tiap masa berbeda itu. “Know you are loved” menjadi satu kalimat kunci di serial Bodies ini. Lalu, tiap orang yang berhubungan dengan kalimat ini hampir selalu mendapat tekanan besar.

Di tahun 2053, kemudian diketahui kalau “Know you are loved” merupakan sebuah organisasi yang punya pengaruh besar. Pengaruh yang mereka dapat dari sebuah insiden di tahun 2023. Beberapa orang yang menjadi kunci di organisasi itu juga berhubungan dengan masa lalu.

karakter iris maplewood di serial bodies

Misteri ini terjalin dengan baik di serial ini. Secara perlahan petunjuk atau kejadian terbuka satu persatu, menunjukkan hubungan antar masa dan para tokohnya. Hal ini membuat serial Bodies tidak membosankan.

Serial Misteri Yang Asik

Bodies bukanlah serial yang bombastis. Paling tidak jika dilihat dari para pemerannya yang tidak mengikut sertakan aktor papan atas yang mudah kita kenali. Yah, paling ada Stephen Graham yang sebelumnya bisa kenali dari film Snatch besutan Guy Ritchie dan Gangs of New York besutan Martin Scorsese. Tapi bukan berarti serial ini tidak asik ditonton.

Seperti yang kami sebutkan di atas, cerita dan perkembangan karakter di serial ini sudah cukup untuk membuat kita tersedot ke dalam jalinan misterinya. Para pemeran yang ada pun memainkan karakternya dengan baik.

Jadi, kalau kamu memang suka cerita misteri yang dibungkus nuansa thriller dan tema kriminal, serial Bodies di Netflix ini layak kamu tonton. Tentunya kalau belum.

Penulis

Kalau menurutmu bagaimana?