Jika kamu mencari film komedi sebagai hiburan, film-film Kevin Hart cocok jadi pilihan. Film-filmnya sering menghadirkan berbagai tingkah konyol dari karakter yang ia perankan dan penuh dengan kejadian lucu.
Kekonyolan yang ia tampilkan biasanya hadir dalam sosok tokoh yang remeh tapi seringkali sok jago. Tinggi badan Kevin Hart yang tidak seberapa — jika dibanding dengan aktor lain — juga menjadi faktor pendukung dalam menampilkan peran-perannya itu.
Tidak jarang, film-film Kevin Hart juga memasangkan aktor komedi ini bersama aktor film action terkenal untuk menghadirkan perbedaan antara karakternya. Sebut saja Dwayne “The Rock” Johnson, Mark Wahlberg, Ice Cube, dan lain-lain.
Nah, mari kita lihat apa saja filmnya.
Film Kevin Hart Yang Asik Ditonton
Central Intelligence (2016)
Central Intelligence menceritakan Calvin Joyner yang dihubungi oleh teman lamanya, Robbie Weirdicht. Robbie yang dulu nerd kini menjadi agen CIA dengan nama Bob Stone. Calvin pun terlibat dalam kasus transaksi kode satelit yang ditangani Bob Stone.
Film yang dibintangi Dwayne Johnson dan Kevin Hart ini menghadirkan chemistry yang baik di antara kedua aktor itu. Perbedaan fisik mereka dan perbandingan sosok karakter mereka di masa lalu menjadi bahan kelucuan di film ini.
Jumanji: Welcome to the Jungle (2017)
Jumanji: Welcome to the Jungle bercerita tentang sekelompok anak sekolah yang terjebak di dalam sebuah game dan menjadi karakter di dalam game itu yang harus menyelesaikan misi untuk bisa keluar.
Sebagai sekuel dari Jumanji (1995), film Kevin Hart ini memberikan twist yang tak terduga. Salah satu keunikan dan sumber kelucuan film Jumanji: Welcome to the Jungle berasal dari tubuh yang tertukar, juga kekuatan dan kelemahan dari karakter di dalam game.
Jumanji: The Next Level (2019)
Jumanji: The Next Level melanjutkan cerita dari film sebelumnya, dengan tokoh dan karakter di dalam game yang sama. Mereka menemukan kalau ada penukaran karakter dan ada masalah baru di dunia di dalam game tersebut.
Film Jumanji: The Next Level masih memanfaatkan resep dari film pertama dengan memberikan sedikit twist di sana sini. Penyesuaian pada karakter yang berbeda dari sebelumnya menjadi salah satu kelucuan film ini. Walau tidak terlalu memberi kejutan, film ini masih seru ditonton.
Lift (2024)
Film Lift bercerita tentang pencuri profesional bersama timnya yang mencoba merampok emas bernilai 500 juta Dollar dari brankas yang ada di dalam pesawat di ketinggian 12 ribu km di atas permukaan bumi.
Lift merupakan salah satu film Netflix terbaru di tahun 2024. Sebagai sebuah film perampokan, Lift juga menambah warna berbeda pada jajaran film Kevin Hart. Premisnya unik dan aksinya lebih bombastis.
Jangan lupa baca juga review film Lift.
Man from Toronto (2022)
Film Man of Toronto berkisah tentang seorang pria biasa yang bisnisnya gagal dan secara tidak sengaja dikira sebagai sosok pembunuh bayaran legendaris. Setelah mereka berdua bertemu, mereka pun terpaksa bekerja sama untuk melarikan diri dari kejaran musuh.
Man of Toronto menyajikan ciri khas film Kevin Hart, yaitu sosoknya sebagai pria yang remeh. Walau ceritanya cukup klise, kontras antara karakter yang diperankan Kevin Hart dan Woody Harrelson tetap menghadirkan berbagai momen lucu.
Me Time (2022)
Film Me Time bercerita tentang seorang ayah dan pria rumah tangga yang memutuskan untuk menyediakan waktu bagi dirinya bersenang-senang. Ia bertemu kembali dengan mantan teman baiknya, dan menghabiskan akhir minggu secara gila-gilaan.
Me Time mungkin merupakan salah satu film Kevin Hart yang kurang berhasil di antara yang lain. Tapi kalau kamu ingin melihat adegan yang berlebihan sebgaai hiburan, film ini boleh kamu coba.
Ride Along (2014)
Ride Along mengikuti usaha Ben Barber untuk membuktikan dirinya pada kakak pacarnya, James Payton, kalau ia pantas bersanding dengan sang kekasih. James pun memberi ujian pada Ben untuk ikut beraksi sebagai polisi selama 24 jam dan memburu gerombolan pedagang senjata.
Ride Along menghadirkan berbagai kejadian khas film-film buddy cop. Satu polisi jagoan, dan yang satu anak bawang. Seperti biasa, di film ini Kevin Hart kembali menjadi pria lembek yang sok jago. Lumayan menghibur kalau kamu suka film seperti ini.
Ride Along 2 (2016)
Melanjutkan film sebelumnya, Ride Along 2 kembali menghadirkan Ben Barber yang sedang mempersiapkan pernikahan, namun kembali terlibat dalam kasus yang ditangani oleh kakak iparnya, James Payton.
Selain menghadirkan Kevin Hart dan Ice Cube, Ride Along 2 juga menampilkan Ken Jeong dan Olivia Munn. Film ini tidak banyak memberikan sesuatu yang baru dari film pertama. Toh kombinasi pemerannya membuat film ini menarik dilihat.
The Wedding Ringer (2015)
Film The Wedding Ringer bercerita tentang Jimmy Callahan yang disewa Doug untuk menyediakan pendamping pengantin palsu untuk pernikahannya., karena ia tidak punya teman. Persiapan pernikahan itu pun berjalan dengan berbagai masalah di dalamnya.
Berbeda dengan film Kevin Hart lain yang disebut sebelumnya, The Wedding Ringer lebih punya nuansa komedi romantis. Walau begitu, berbagai kekacauan di film ini tetap memberikan nuansa khas komedi Kevin Hart.
The Upside (2017)
Film The Upside berkisah soal seorang milyuner lumpuh yang mempekerjakan seorang narapidana yang dibebaskan bersyarat untuk merawatnya. Mereka kemudian menjalin persahabatan secara tidak terduga.
The Upside juga sedikit berbeda dengan film Kevin Hart yang ada di daftar di atas. Film ini lebih merupakan sebuah drama komedi. Sesuatu yang cukup jarang ada di film-filmnya. Walau begitu, chemistry antara Kevin Hart dan Bryan Cranston terbangun dengan baik dan enak ditonton.
Stereotipe Film Kevin Hart
Seperti kamu lihat, ada stereotipe yang muncul di film-film Kevin Hart. Stereotipe ini kadang dilihat sebagai sesuatu yang begitu-begitu saja. Tapi hal itu justru memberikan ciri khas tersendiri. Kita tahu apa yang akan kita tonton saat melihat nama Kevin Hart sebagai pemerannya.
Di sisi lain, ketika film baru Kevin Hart menyajikan sesuatu yang berbeda, hal itu bisa memberikan sebuah kejutan. Yah, seperti apa yang dilakukan oleh Adam Sandler-lah. Walau Kevin Hart masih belum sampai titik itu.
