Ant-Man and The Wasp: Quantumania akan menjadi awal fase 5 MCU. Film ini disebut akan membawa dampak besar pada film-film MCU selanjutnya. Bahkan, Stephen Broussard, Pimpinan Marvel Studios, membandingkannya dengan film Captain America: Civil War.
Quantumania Sama Pentingnya dengan Civil War
Di fase MCU sebelumnya, Civil War memang menjadi salah satu titik penting. Avengers terpecah belah, sementara di latar belakang ada bahaya lain mengancam. Kita bisa melihat bagaimana dua sisi Avengers itu beraksi secara terpisah di Infinity War dan masih ada masalah tersisa di Endgame.
Stephen Broussard sedikit berkomentar soal ini dalam sebuah press release.
“Kita bicara soal film seperti Captain America: The Winter Soldier, tempat kamu menyaksikan kejatuhan S.H.I.E.L.D. dan merasakan semua (kondisi) MCU berbalik di titik itu.” Kata Broussard.
“Captain America: Civil War merupakan film lain tempat kamu melihat para jagoan terpecah dan garis batas pertempuran dibuat — sangat terasa bahwa masa depan MCU akan bergantung pada kejadian yang ada di film itu. Kami menyukai ide untuk membuat film Ant-Man ini sama pentingnya dan memenuhi MCU ke depannya.“
Ini menarik. Dua film Ant-Man sebelumnya memang boleh dibilang tidak memainkan peranan dalam skala besar di MCU. Walau penemuan penjelajahan waktu memainkan peranan penting di Endgame, tapi kejadian di kedua film itu tidaklah sebesar The Winter Soldier atau Civil War.
Tema Yang Masih Sama
Sehubungan dengan tema besar film ini, Broussard masih punya pernyataan lain.
“Salah satu filosofi yang selalu kami terapkan di Studio adalah kembali ke karakter, dan menjadikan karakter sebagai dasar, dan sisi fiksi-ilmiah dan world-building memang menyenangkan tapi pada akhirnya itu hanyalah koridor bagi para karakter yang melakukan perjalanan ini,” Kata Broussard.
“Saya pikir, selama kita tidak lupa kalau ini (Ant-Man 3) adalah cerita soal ayah dan anak yang menjalin hubungan kembali, yang intinya memang itu, maka tema multiverse, tema Quantum Realms akan tersisihkan dengan sendirinya karena kamu hanya perlu memahami kalau ini cerita ayah dan anak.”
Pernyataan itu pun menarik. Karena jika kamu perhatikan, hampir semua film di fase 4 MCU berhubungan dengan masalah personal atau keluarga atau orang dekat sang superhero. Jadi, Ant-Man 3 masih berpijak pada tema yang sama.
Kehadiran Kang
Tentu saja kita tidak bisa mengesampingkan Kang sebagai villain utama di film ini. Apalagi sudah kita ketahui kalau salah satu film puncak di fase 6 tahun 2025 berjudul Avengers: The Kang Dynasty.
Jadi, Kang sudah jelas akan jadi Thanos-nya Multiverse Saga. Perbedaannya, dengan kemunculan Kang di Quantumania, porsinya akan lebih menonjol dibanding Thanos di fase-fase sebelumnya.
Memang sejauh ini Kang, baru muncul di serial Loki musim pertama (episode 6). Itu pun dalam varian yang bernama He Who Remains. Toh, Thanos — walau sering muncul — seringkali hanya hadir sekilas, di end credit scene.
Di trailer, kita bisa melihat kalau Kang menawarkan sesuatu pada Scott dan terjadi perjanjian di sana (walau sudah bisa kita duga akan berjalan buruk). Yang jelas, hal ini berhubungan dengan waktu atau multiverse.
Multiverse jelas akan menjadi benang yang mengikat dan mengarahkan MCU pada aksi puncaknya. Toh, sebelum dua film final, ada satu film yang tidak kalah menarik, yaitu Fantastic Four.
Akankah multiverse ini membawa superhero Marvel lain yang belum hadir di masa depan? X-Men mungkin? Bagaimanapun, kita sudah digoda dengan kehadiran kembali Wolverine di Deadpool 3 (yang kata Hugh Jackman bisa lewat time travel).
Memang, hal ini belum jelas. Karena kita juga melihat generasi baru superhero Marvel berdatangan. Termasuk Cassie Lang di film Ant-Man 3 ini.
Jadi… Ya, Ant-Man and The Wasp: Quantumania memang akan menjadi titik tolak dan berdampak besar pada MCU secara keseluruhan, mulai dari fase 5 ini.. Kita tunggu saja tanggal rilisnya pada 15 Februari 2023.
