Ada banyak alasan seseorang menonton film. Ada yang ingin menyaksikan indahnya animasi, serunya action, mendebarkannya film thriller, lucunya film komedi, dan ada juga yang ingin menyaksikan romansa indah di film-film romance. Selain itu, berbagai film adventure terbaik pun banyak dicari.
Tak sedikit juga yang mendedikasikan waktunya untuk menyelami dunia film adventure, menelusuri berbagai petualangan yang asing dan penuh pesona. Cerita seperti ini mengincar keinginan dasar manusia untuk selalu mencoba mencari tahu sesuatu yang belum dijamah orang lain.
Hal ini membuat audiens tergugah, penasaran dengan apa yang akan terjadi berikutnya. Sebagai penonton, kita terhibur ketika menyaksikan berbagai peristiwa yang sulit diprediksi. Terlebih lagi apabila film adventure tersebut mampu mengeratkan kita di kursi sampai akhir film.
Berikut kami rangkum rekomendasi film adventure terbaik, yang bisa membuatmu terus-terusan berharap memulai petualanganmu sendiri sepanjang menonton film.
Rekomendasi Film Adventure Terbaik
1. The Lord of the Rings Trilogy

Apabila ditarik, seluruh media bertema fantasi sedikit atau banyak mengambil referensi dari novel karangan J.R.R Tolkien, The Lord of the Rings. Meski novel pertamanya terbit tahun 1954, Lord of the Rings baru saja diadaptasi menjadi film layar lebar hampir lima dekade setelahnya.
Berbagai detail dan atmosfir dalam novelnya membuat Lord of the Rings sangatlah sulit diproduksi apabila tidak dengan teknologi perfilman modern. Ber-setting di dunia Middle Earth, Lord of The Rings begitu kaya akan sentuhan worldbuilding epik. Sehingga memang layak disebut film adventure terbaik.
The Lord of the Rings: The Fellowship of the Ring menjadi film pertama dari trilogi The Lord of the Rings. Dilanjutkan dengan The Two Towers dan The Return of the King. Sutradara Peter Jackson yang merupakan fans besar Tolkien benar-benar mencurahkan seluruh pengalamannya pada seri film ini.
Menceritakan tentang petualangan awal seorang Hobbit pemalu dari Shire, Frodo. Setelah mewarisi One Ring, cincin yang bisa mengembalikan kekuatan Dark Lord Sauron dan mengancam seluruh Middle Earth, Frodo harus melakukan perjalanan demi menghancurkan cincin tersebut.
Frodo tak sendirian. Bersama delapan teman seperjalanannya, di antaranya adalah kawan-kawannya sesama Hobbit, Gandalf sang wizard, Aragorn sang ranger yang memiliki darah raja, Legolas sang elf pemanah, dan Gimli sang dwarf.
Tema utama Lord of the Rings adalah kehidupan, kematian, harmoni dengan alam, kebaikan yang selalu menang dari kejahatan, serta tanggungjawab.
Tahun kemarin, salah satu spin-off Lord of the Rings, serial fantasi Rings of Power rilis. Serial ini menceritakan masa lalu Middle Earth sebelum Sauron menjadi Dark Lord.
Judul | The Lord of the Rings: The Fellowship of the Ring |
Tahun Rilis | 2001 |
Sutradara | Peter Jackson |
Pemeran | Elijah Wood, Ian McKellen, Orlando Bloom, Viggo Mortensen |
IMDB Rating | 8.8 |
2. Pirates of the Caribbean Series

Siapa saja yang sudah menyaksikan Pirates of the Carribean, akan sulit melepaskan imej Johnny Depp sebagai karakter ikonik Kapten bajak laut Jack Sparrow.
Sejak muncul pertama kali tahun 2003 di film Pirates of the Caribbean: The Curse of the Black Pearl, pesona Depp begitu besar sehingga memberikan lampu hijau produksi sekuel dan franchise kisah bajak laut di laut karibia ini.
Pirates of the Caribbean: The Curse of the Black Pearl adalah film adventure terbaik yang menceritakan awal pertemuan Will Turner, seorang pandai besi yang bertekad menyelamatkan kekasihnya dengan Jack Sparrow.
Pertemuannya dengan Jack seolah menjadi awal kesialan bagi Will. Tetapi, untuk merebut kembali apa yang dulu dimilikinya, Jack harus bekerjasama dengan kapten bajak laut yang whimsical tersebut.
Perjuangan mereka juga tak mudah. Mereka harus berhadapan dengan mantan kru Jack Sparrow, yang sekarang terombang-ambing di lautan sebagai undead.
Judul | Pirates of the Caribbean: The Curse of the Black Pearl |
Tahun Rilis | 2003 |
Sutradara | Gore Verbinski |
Sutradara | Johnny Depp, Geoffrey Rush, Orlando Bloom |
IMDB Rating | 8.1 |
3. The Princess Bride (1987)

Tak ada kata yang tepat untuk menjelaskan seberapa besar pengaruh The Princess Bride pada dunia perfilman secara keseluruhan. Ada alasan mengapa film ini masih terus dibahas, diperbincangkan, dan dijadikan referensi meski sudah puluhan tahun berlalu sejak dirilis.
Ada pesona tersendiri dari film petualangan dengan setting meta lengkap dengan budget seadanya, tetapi tetap diproduksi dengan passion. Pendapat boleh subjektif, tetapi hampir tak ada orang yang sudah melihat Princess Bride tetapi malah membenci film ini.
Karena itu, Princess Bride pantas disebut sebagai salah satu film adventure terbaik.
Diadaptasi dari novel fantasi/adventure/comedy karya William Goldman, mengisahkan kisah dongeng dalam dongeng tentang petani muda bernama Westley yang harus menyelamatkan cinta sejatinya dari cengkeraman seorang pangeran jahat. Khas ala RPG, Westley tidak sendirian. Dia akan menemui berbagai teman dan juga musuh sepanjang perjalanannya.
Judul | The Princess Bride |
Sutradara | Rob Reiner |
Tahun Rilis | 1987 |
Cast | Cary Elwes, Mandy Patinkin, Robin Wright |
Genre | Adventure, Family, Fantasy |
IMDB Score | 8.0 |
4. Shrek Series

“One of you may die, but it’s a sacrifice I’m willing to make” – Lord Farquaad.
Tak ada kata yang cukup untuk menjelaskan seberapa besar pengaruh Shrek pada dunia perfilman animasi. Di saat Disney memborbardir pasar dengan kisah putri cantik dengan pangeran tampan, atau putri cantik dengan pangeran buruk rupa yang bisa menjadi tampan (Beauty and the Beast), Dreamworks seolah berkata, “Kami punya cara sendiri.”
Film animasi di mana pasangan utamanya merupakan karakter “buruk rupa” yang memilih tetap berwujud demikian asalkan bisa bersama dengan pasangannya. Hal ini masih menyentuh aspek tema dan cerita Shrek.
Belum lagi aspek revolusioner soal animasinya, yang membua Shrek pantas disebut sebagai salah satu film animasi terbaik yang merevolusi industri perfilman film animasi setelah dirilis. Shrek dipuji karena tema dan ceritanya yang fresh, mengejutkan, dan menggugah.
Sinopsis singkat film ini adalah kisah petualangan seorang Ogre bernama Shrek (diperankan oleh Mike Myers) yang jatuh cinta pada seorang putri (diperankan oleh Cameron Diaz).
Cerita ini menggugah sebuah pesan universal yang tak bisa dipungkiri. Bahwasanya cinta itu buta.
Film ini juga mengeluarkan berbagai spin off, salah satunya adalah salah satu film animasi terbaik tahun 2022, Puss in Boots: The Last Wish.
Judul | Shrek |
Sutradara | Andrew Adamson, Vicky Jenson |
Tahun Rilis | 2001 |
Cast | Mike Myers, Eddie Murphy, Cameron Diaz |
Genre | Animation, Family, Fantasy, Adventure |
IMDB Score | 7.9 |
5. Indiana Jones and Raiders of the Lost Ark

Salah satu film paling ikonik dari sutradara Steven Spielberg, pantas berada di entri rekomendasi film adventure terbaik. Semua scene, momen, dan frame di film ini begitu ikonik. Tak lupa juga akting Harrison Ford sebagai arkeolog tanpa takut Indiana Jones yang memukau diiringi soundtrack epik dari John Williams.
Bagi yang belum menonton film ini, setidaknya pernah mendengar soundtrack ikonik Indiana Jones bukan?
Di film Raiders of the lost ark, Indiana Jones harus bersaing dengan Nazi Jerman untuk menemukan ark of the covenant. Film ini juga merupakan awal trilogi dari kombinasi Spielberg dengan George Lucas.
Judul | Indiana Jones and Raiders of the Lost Ark |
Tahun Rilis | 1981 |
Bintang Film | Harrison Ford, Karen Allen, Paul Freeman |
Genre | Adventure, Action |
Rating IMDB | 8.4/10 |
6. Jurassic Park Series

Berikan seorang Steven Spielberg sebuah “mainan” terbaik, maka dia akan menjadikan impian masa kecilmu jadi kenyataan di layar lebar.
Siapa yang tidak pernah bermimpi menyaksikan dinosaurus kembali hidup di Bumi sewaktu kecil? Lewat visual efek dan motion capture, sutradara Steven Spielberg berhasil mewujudkan skenario tersebut ke film layar lebar, Jurassic Park.
Film yang berawak dari passion Spielberg soal visual efek dan motion capture yang berekor sebuah franchise besar yang berlanjut sampai sekarang.
Menceritakan ketika seorang bilyuner yang terobsesi dengan dinosaurus dan membuat sebuah taman hiburan bertema dinosaurus di sebuah pulau. Bedanya, taman hiburan ini menggunakan dinosaurus sungguhan yang dibuat dengan rekayasa genetik. Semua seolah berjalan lancar sampai listrik padam dan para dinosaurus bebas.
Bisa disebut sebagai pewaris emosional dari Jaws, keunikan Jurassic Park bisa dilihat pada minimnya penggunaan CGI. Spielberg lebih memilih menggunakan fiberglass dan model lilin untuk pembuatan dinosaurusnya.
Judul | Jurassic Park |
Tahun Rilis | 1993 |
Bintang Film | Sam Neill, Laura Dern, Jeff Goldblum |
Genre | Adventure, Science Fiction |
Rating IMDB | 8.2/10 |
7. Harry Potter Series

Bagi generasi kelahiran 90-an, terlebih di Inggris, hampir mustahil ada anak yang tidak mengecek kotak pos mereka, berharap dipanggil ke sekolah sihir Hogwarts ala Harry Potter, Hermione Granger, atau Ron Wisley.
Tapi, apa sebenarnya yang membuat Harry Potter begitu tertanam di pop culture, menjadi bagian yang tak terpisahkan bahkan dekade setelah seri filmnya selesai? Sekarang, apabila seseorang menyebut penyihir atau wizard, maka imej yang akan muncul di kepala tiap orang adalah seorang anak berkacamata dengan bekas luka seperti kilat.
Karena itu, pantaslah Harry Potter masuk ke daftar film adventure terbaik ini, mengingat reputasi dan pengaruh yang ditinggalkan. Kisah hidup sang anak terpilih, Harry Potter di sekolah sihir Hogwarts seraya melawan Dark Lord Voldemort dan berbagai skema jahatnya sudah menjadi sensasi di seluruh dunia saat penayangannya.
Harry Potter bisa dibilang sebagai salah satu film fantasi terbaik yang pernah ada. Berbagai detail dan luasnya dunia sihir beserta worldbuilding yang ada, membuat kisah ini menjadi sensasi yang begitu besar sampai Broadway Musical membuat sebuah teater musikal berdasarkan seri ini. Penggemar fantasi patut menonton seri ini minimal sekali.
Franchise ini terdiri dari 8 film.
Judul | Harry Potter and The Sorcerer’s Stone |
Sutradara | Chris Columbus |
Tahun Rilis | 2001 |
Cast | Daniel Radcliffe, Rupert Grint, Emma Watson |
Genre | Adventure, Family, Fantasy |
IMDB Score | 7.6 |
8. Life of Pi (2012)

Nama sutradara Ang Lee berhasil melejit tahun 2012 lewat suatu film adaptasi novel karya Yann Martel, Life of Pi. Sentuhan humanis Ang Lee berhasil menyajikan petualangan seru dan emosional serta arti hidup.
Piscine Molitor atau biasa disebut “Pi” Patel, adalah anak laki-laki yang terpaksa bertahan hidup di atas perahu kecil karena kapal yang dia tumpangi tenggelam. Nasib Pi juga dialami oleh berbagai hewan yang diangkut oleh kapal tersebut, yang awalnya dimaksudkan untuk dipindahkan ke kebun binatang. Salah satu hewan tersebut adalah harimau Bengal.
Pi dan sang harimau kemudian menjadi dekat dan tak terpisahkan. Petualangan mereka dijamin menjerat emosi penonton. Tak salah kemudian kalau film ini dinominasikan pada Academy Awards untuk 12 kategori penghargaan.
Life of Pi kemudian memenangkan Oscar untuk kategori Best Director, Best Cinematorgraphy, Best Score, dan Best Visual Effects.
Judul | Life of Pi |
Tahun Rilis | 2012 |
Genre | Adventure, Drama, Fantasy |
Sutradara | Ang Lee |
Cast | Suraj Sharma, Irrfan Khan, Adil Hussain |
IMDB Rating | 7.9 |
9. The Way Back (2010)

Film yang diangkat dari kisah nyata selalu membawa pesona dan atmosfir tersendiri. Terlebih apabila film tersebut menceritakan pengalaman buruk dan kelam dari karakter yang menjadi inspirasinya.
Hal itulah yang terjadi pada film The Way Back. Sering tertukar dengan film Ben Affleck berjudul sama tahun 2020, film yang satu ini dibintangi oleh Jim Sturgess yang memerankan karakter bernama Slawomir Rawicz.
The Way Back diceritakan dari sudut pandang Slawomir, karena itu awal cerita dan akhir juga dinarasikan olehnya. Slawomir adalah mantan tahanan perang dari Polandia yang dilempar ke penjara camp kerja paksa Gulag di Siberia.
Nasib Slawomir berubah 180 derajat setelah dikhianati oleh istrinya saat perang dunia kedua, membuatnya terjebak di Gulag selama bertahun-tahun. Ketika berhasil kabur bersama beberapa tahanan lainnya, masa depan Slawomir tidak langsung menjadi cerah.
Slawomir dan rekan tahanan penjaranya harus berjalan menjelajahi benua sepanjang 4000 mil, menembus pegunungan Himalaya untuk bisa sampai ke kampung halaman mereka.
Judul | The Way Back |
Tahun Rilis | 2010 |
Genre | Adventure, Drama, History |
Sutradara | Peter Weir |
Cast | Jim Sturgess, Ed Harris, Colin Farrel |
IMDB Rating | 7.3 |
10. Everything Everywhere All At Once (2022)

Tak banyak yang bisa diceritakan lagi soal film yang mendominasi nominasi penghargaan Golden Globe 2023 ini. Everything Everywhere All at Once adalah film yang bisa disebut berani. Film yang tidak merupakan bagian dari franchise, diproduksi dengan budget kecil, tetapi berani mengangkat tema tentang multiverse, bersaing dengan raksasa Marvel dengan Doctor Strange 2.
Hebatnya lagi, Everything Everywhere All at Once berhasil mengeksplor konsep tersebut jauh lebih baik dari Doctor Strange. Menceritakan tentang seorang wanita bernama Evelyn (Michelle Yeoh) yang mampu mengakses memori dari berbagai versi dirinya di dunia alternatif lain.
Apabila kamu mencari aksi yang unik, petualangan yang menegangkan tanpa trope film-film template ala superhero, maka Everything Everywhere All at Once harus kamu tonton.
Judul | Everything Everywhere All At Once |
Genre | Action, Adventure, Comedy, Thriller |
Sutradara | Daniel Kwan, Daniel Scheinert |
Pemeran | Michelle Yeoh, Ke Huy Quan, Stephanie Hsu, Jamie Lee Curtis |
Rating IMDB | 8.1 |
Mana Film Favoritmu?
Demikian daftar rekomendasi 10 film adventure terbaik dari kami. Bagaimana menurutmu? Apa ada film adventure yang seharusnya masuk ke daftar ini? Tuliskan komentarmu di bawah ya!